(Business Lounge Journal – Culture)
Musim dingin telah usai, es telah mencair, perapian telah padam, mantel-mantel tebal telah disimpan. Selamat datang musim, semi, warga Jerman menyambut dengan penuh sukacita.
Seiring dengan mulai bermekaran bunga-bunga di padang rumput, ada momen besar yang patut dirayakan dan diikuti dengan berbagai tradisi Jerman yang unik. Apalagi kalau bukan merayakan hari raya Paskah. Hari besar yang penuh dengan kebahagiaan dengan berbagai keseruan dan keceriannya.
Warga Jerman sangat senang mempersiapkan tradisi paskah yang diselenggarakan hanya satu kali dalam setahun.
Apa saja tradisi Jerman dalam merayakan Paskah?
Berikut 12 tradisi orang Jerman dalam mempersiapkan Paskah.
1. Menghias Telur Paskah
Telur melambangkan musim semi yang merekah. Ada juga yang mengasosiasikan dengan lambang hidup baru seiring dengan datangnya musim semi yang membawa seribu satu harapan baru dan segudang kegembiraan bagi semua orang.
Kebudayaan menghias telur ini dibawa oleh tradisi ortodoks dari Eropa timur yang datang ke Jerman. Di Jerman kebudayaan ini diterima baik dan menjadi tradisi yang menyenangkan bagi tiap keluarga untuk menghias telur paskah menjelang hari Minggu paskah.
Tradisi ini dinamakan “Bunte Eier” (telur yang dilukis). Semua orang dari anak-anak hingga Oma dan Opa Jerman sangat menikmati melukis telur paskah, bahkan ada yang melukis secara profesional. Telur paskah itu di gantung didalam pohon sekitar rumah mereka. Kalau mereka tinggal di flat, mereka gantung didahan sintesis atau di gantung didepan jendela kaca.
Orang Jerman sangat senang mewarnai liburan paskahnya dengan menghiasi telur.
2. Kelinci Paskah (Osterhase)
Datangnya musim semi memang indah. Demikian juga para kelinci-kelinci menyukai musim yang hangat, mereka keluar dari sarangnya, berlari lari bebas menikmati rerumputan hijau dan makin bertambah banyak.
Di Jerman, Kelinci merupakan salah satu lambang paskah (Osterhase). Tradisi ini berasal dari Saxon, Eostre. Orang Jerman sangat suka membeli cokelat berbentuk kelinci untuk diberikan sebagai hadiah paskah kepada orang orang terkasih. Selain itu, hiasan berbentuk kelinci juga diminati sebagai pelengkap perayaan paskah di rumah.
Orang Jerman juga memperkenalkan tradisi kelinci paskah ke Amerika.
3. Pohon Paskah (Ostereier baum).
Kalau hari natal ada pohon natal. Maka kalau hari paskah ada pohon paskah. Demikianlah tradisi di Jerman. Tiap keluarga akan menghiasi tiap dahan pohon pohon di pekarangan rumahnya dengan telur telur paskah yang sudah dihias. Pohon Paskah (Ostereier baum) sepertinya sudah merupakan suatu keharusan bagi tiap rumah tangga. Tradisi ini sudah diturunkan selama berabad abad. Bahkan bangsa bangsa di Eropa juga sangat memuji tradisi ini.
4. Buket Bunga Paskah
Orang Jerman ini sangat mensyukuri arti indahnya musim semi. Setelah sekian bulan terkurung dengan kebekuan es, akhirnya datanglah bunga bunga indah dengan segala keharuman dan kehangatannya. Bunga-bunga rupawan ini sangat layak dipetik, dirangkai dan dijadikan buket yang ditaruh didalam vas yang sudah diisi air.
Kebiasaan membuat buket bunga, biasanya dilakukan pada hari kamis. Buket Bunga akan ditempatkan didalam rumah dengan beberpa cangkang telur paskah yang sudah dihias hingga hari Minggu paskah.
5. Makan Paskah Bersama
Ini adalah moment paling wajib bagi warga Jerman. Berkumpul bersama keluarga merayakan Paskah dan menikmati hidangan tradisional Jerman yang lezat.
Apa saja yang lezat?
Hidangan tradisional paskah jerman biasanya adalah daging domba panggang yang disajikan dengan asparagus, kentang dan sayuran salad. Namun dibeberapa tempat berbeda juga ada yang menyediakan daging angsa dan daging unggas lainnya. Semua daging dimasak secara matang (Aufschnitt) dan dimakan dengan Brötchen (roti gulung segar dari toko tradisional setempat). Semuanya enak enak.
Dalam suasana kekeluargaan dan makan paskah bersama, orang Jerman juga suka menaruh karangan bunga (Osterkranz) untuk menghias moment kemenangan paskah.
Ini adalah moment top kesukaan orang Jerman.
6. Kue Domba (Osterlamm)
Hal yang unik di musim paskah ini adalah kehadiran kue-kue berbentuk domba. Di minggu paskah, permintaan kue Domba sangat tinggi. Biasanya kue ini dimakan setelah makan paskah bersama keluarga. Membuat kue domba sebenarnya sederhana. Seperti membuat kue cake yang dituang dalam cetakan domba atau kelinci. Kemudian dipanggang dalam oven dan dihiasi dengan lapisan gula putih.
Selain di Jerman, tradisi kue domba paskah juga dapat ditemui di Prancis, Italia, Polandia, dan Republik Ceko. Biasanya kue domba dimakan bersama keluarga setelah makan paskah bersama keluarga.
7. Kamis Hijau (Gründonnerstag)
Kebiasaan orang Jerman di hari kamis minggu paskah sebelum memasuki jumat agung adalah memakan sayur sayuran hijau. Dalam bahasa jerman, Grün artinya hijau, sedangkan donnerstag artinya hari kamis. Berarti secara harfiah artinya hari kamis hijau.
Biasanya mereka memakan sayuran bayam sebagai favorit. Sedangkan menu lainnya memakan salad hijau. Yang penting, semua serba sayuran hijau.
Meskipun hanya memakan sayuran pada hari kamis itu, namun orang Jerman sangat senang bisa menjalani tradisi unik ini.
8. Berjalan-jalan Paskah
Orang Jerman memang unik. Mereka dikenal sebagai salah satu bangsa yang sangat suka membaca. Salah satu pujangga tersohor mereka Wolfgang van Goethe pernah menulis sebuah puisi yang berjudul “Di Luar Gerbang Kota” menggambarkan suasana jalan jalan di minggu sore paskah.
Terinspirasi dari karya sastra terkenal ini,.warga Jerman menikmati berjalan jalan diakhir pekan paskah. Bagi mereka, ini adalah suatu “Keharusan!”
9. Api Unggun (Osterfeuer)
Menyalakan api unggun (Osterfeuer) pada malam sebelum minggu paskah adalah tradisi bangsa Jerman yang sudah dikenal selama berabad abad.
Tradisi ini bermula dari masyarakat Hanover, westphalia dan lower saxony. Mulanya tradisi ini digunakan untuk memperingati berakhirnya masa musim dingin dan awal datangnya musim semi. Seiring dengan hadirnya paskah, warga Jerman di tepi pantai juga menyalakan api unggun melambangkan cahaya yang mengalahkan kegelapan.
Sekedar informasi, biasanya kayu bakar yang digunakan sebagai api unggun adalah sisa kayu pohon natal dari bulan desember.
10. Berkuda Paskah (Osterreiten)
Moment paling seru di Jerman pada hari Minggu Paskah adalah menyaksikan Osterreiten atau festival kuda Paskah. Para Pria menunggangi kuda kuda gagah. Mereka berseragam topi, jas panjang dan dasi hitam.
Prosesi berkuda ini terlihat sangat megah. Menakjubkan sekali melihat pasukan kuda berjalan mengelilingi desa di daerah barat daya Berlin. Para penunggang mengendarai kuda kudanya, Sedangkan kuda kuda berjalan teratur dan anggun. Para warga desa menonton dengan penuh antusias. Para anak anak kecil melambai lambaikan tangan mereka kegirangan. Sedangkan para orang dewasa bertepuk tangan gembira.
Mereka merayakan kebangkitan Tuhan Yesus.
11. Berburu Telur Paskah
Telur Paskah yang telah dihias, akan disembunyikan oleh para orang tua. Biasanya di halaman rumah, di padang rumput hijau yang luas, didalam semak semak atau kalau tinggal di flat, didalam sudut sudut rumah.
Anak anak harus berburu telur paskah dan berlomba mencari telur telur yang disembunyikan itu dengan cepat. Mereka mencarinya di berbagai sudut taman, didalam pot bunga, dibalik pagar, didalam semak semak, maupun didalam kotak pos. Anak anak dan para orang tua yang menontonnya sangat menikmati moment perburuan ini. Acap kali terdengar gelak tawa dan pekikan seru. Sang pemenang akan mendapat hadiah paskah.
Di Weimar, Pemerintah kota menyelenggarakan kejuaraan tahunan mencari telur paskah.
12. Senin Paskah.
Liburan Paskah di Jerman, masih berlangsung hingga hari Senin. Biasanya di hari terakhir ini akan digunakan para warga Jerman untuk berolah raga di alam bebas. Mereka sangat menikmati suasana paskah diawal musim semi. Udara sudah menghangat, pepohonan mengeluarkan dedaunan hijau, bunga-bunga kembali bermekaran, langit biru bersambut udara cerah mengajak semua warga untuk berjalan jalan keluar, berlari berolah raga dan juga mendaki bukit.
Tak jarang pula mereka membersihkan tiap-tiap sudut rumah dengan teliti setelah melewati musim dingin yang panjang.
Liburan Paskah di Jerman memang unik dan menarik. Tradisi-tradisi mereka sangat kaya dengan kearifan lokal yang dapat kita adaptasi menjadi suatu kebiasaan yang baik.
Photo by Debby Hudson