Lama Duduk atau Berdiri di Kantor? Waspadai Bintik Perdarahan dan Varises di Pergelangan Kaki

Pernahkah Anda melihat bintik-bintik merah keunguan di sekitar pergelangan kaki, apalagi jika sebelumnya sudah memiliki varises? Ternyata, keduanya sering saling berkaitan dan bisa menjadi tanda adanya masalah pada pembuluh darah vena.

Varises adalah kondisi ketika pembuluh darah vena melebar, membengkak, dan terlihat berkelok-kelok di permukaan kulit, terutama di kaki. Normalnya, vena memiliki katup kecil yang berfungsi mencegah darah mengalir mundur. Namun, ketika katup ini melemah atau rusak, darah menumpuk di pembuluh vena sehingga membuatnya melebar dan menonjol. Faktor seperti terlalu lama berdiri atau duduk, kehamilan, obesitas, hingga genetik dapat memperparah kondisi ini.

Di sisi lain, munculnya bintik perdarahan di kulit—yang disebut petekie bila sangat kecil atau purpura bila lebih besar—menandakan pecahnya pembuluh darah kecil (kapiler) di bawah kulit. Pada orang dengan varises yang sudah parah, tekanan tinggi di pembuluh darah kaki terutama di area pergelangan dapat merusak kapiler sehingga darah bocor ke jaringan sekitar. Hasilnya, tampak bintik merah keunguan di kulit.

Tidak berhenti di situ, gangguan aliran darah akibat varises juga bisa menyebabkan kulit di sekitar pergelangan kaki mengalami peradangan (dermatitis stasis) atau berubah warna menjadi lebih gelap (hiperpigmentasi). Kulit menjadi tipis, rapuh, dan mudah mengalami perdarahan ringan meski hanya terkena gesekan atau benturan kecil.

Walau sering berkaitan dengan varises, bintik perdarahan di kaki juga bisa muncul karena penyebab lain. Misalnya, infeksi seperti demam berdarah, efek samping obat tertentu, gangguan pembekuan darah, hingga kekurangan vitamin C atau K. Karena itu, jangan buru-buru menganggap semua bintik perdarahan disebabkan varises.

Jika Anda memiliki varises lalu melihat bintik-bintik perdarahan muncul di pergelangan kaki, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter, terutama dokter spesialis bedah vaskular atau dokter kulit. Pemeriksaan medis penting dilakukan untuk memastikan penyebab dan menentukan penanganan yang tepat.

Tips Gaya Hidup untuk Menjaga Kesehatan Vena

Selain pengobatan medis, beberapa langkah sederhana bisa membantu mencegah varises semakin parah dan mengurangi risiko komplikasi:

  • Berolahraga ringan secara rutin, seperti jalan kaki, berenang, atau bersepeda, untuk melancarkan aliran darah.

  • Mengangkat kaki selama beberapa menit setiap hari agar darah lebih mudah kembali ke jantung.

  • Menghindari duduk atau berdiri terlalu lama, usahakan bergerak atau mengubah posisi setiap 30–60 menit.

  • Menjaga berat badan ideal, karena kelebihan berat badan memberi tekanan ekstra pada vena kaki.

  • Menggunakan stoking kompresi bila disarankan dokter, untuk membantu sirkulasi darah lebih baik.

Dengan deteksi dini, perawatan medis, dan gaya hidup yang tepat, kesehatan pembuluh darah dapat terjaga. Jadi, jangan abaikan sinyal kecil seperti bintik perdarahan di pergelangan kaki—karena bisa jadi tubuh sedang memberi peringatan penting.