Rendahnya Kesadaran Millennial atas Kebutuhan Seorang Financial Adviser

(Business Lounge Journal – News and Insight) Seperti telah dibahas sebelumnya bagaimana saat ini para millennial Amerika sedang berupaya untuk memperbaiki masalah keuangan yang mereka hadapi sehubungan dengan kebiasaan untuk berhutang yang sering mereka lakukan, demikian menurut sebuah riset yang dilakukan oleh Goldman Sachs. (Baca: Para Millennial Amerika Kini Mencari Nasehat Keuangan). Dalam survei yang diadakan pada bulan Juni lalu, tersebut maka ada beberapa hal yang dapat digarisbawahi mengenai kebiasaan para millennial yang berkaitan dengan keuangan mereka.

Tidak Biasa Meminta Saran Keuangan

Menurut survei ini, lebih dari setengah responden yang adalah millennial tidak akan memberikan waktu lebih dari satu jam untuk mendapatkan masukan yang berkaitan dengan keuangan. Hanya 28% yang mau meluangkan waktu untuk mendapatkan saran yang terbaik terkait dengan masalah keuangan mereka. Namun 13% responden millennial sama sekali tidak mau meminta masukan pada financial investment. Lainnya, 24% memberikan waktunya tidak lebih dari satu jam, 16% responden akan melakukannya setelah beberapa minggu, sedangkan 19% hanya mau melakukannya satu kali untuk waktu yang tidak lebih dari 15 menit.

Lalu kepada siapakah para millennial akan meminta masukan apabila mereka enggan menemui financial adviser? Sebanyak 62% akan memintanya dari pasangan mereka dan 41% akan memintanya kepada orang tua mereka. Hal ini sangat berbeda dengan kebiasaan para responden dari generasi sebelumnya yaitu 55% akan meminta masukan dari pasangan dan 40% akan menemui financial adviser.

Little Time Infographics

Lalu bagaimanakah intensitas para millennial memeriksa keuangan mereka? Sejumlah 37% akan melakukannya paling tidak satu kali dalam seminggu dan 30% akan melakukannya setiap hari. Sedangkan 33% sisanya jarang melakukannya bahkan 7% di antaranya tidak pernah melakukannya.

Money Watch

Namun demikian kini para millennial telah mengalami sebuah kesadaran sehubungan dengan permasalahan keuangan yang mulai marak dialami oleh mereka. Hal ini juga yang melahirkan para financial adviser dari kalangan mereka sendiri. Tidak hanya itu, berbagai aplikasi pun diciptakan untuk membantu para millennial dapat mengontrol keuangan mereka sehingga mereka dapat terhindar dari permasalahan yang ada. (Baca: Para Millennial Amerika Kini Mencari Nasehat Keuangan). Oleh karena itu diharapkan para millennial dapat keluar dari permasalahan yang mereka alami dan menjadi lebih bijaksana dalam mengatur keuangan mereka.

citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : Business Lounge Journal

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x