Upaya Zuckerberg untuk Terus Menembus Tiongkok

(Business Lounge Journal – Global News) Bukan rahasia bahwa Mark Zuckerberg akan melakukan apa pun yang dia bisa untuk mendapatkan Facebook ke Tiongkok dan sekarang meliputi penyebaran ke seluruh dunia.

Kemarin (3/12) Facebook mengumumkan bagaimana perusahaan ini memiliki beberapa penerbit Asia bergabung dengan program Instant Articles-nya. Program ini memungkinkan penerbit menempatkan artikel lengkap di Facebook, sehingga pembaca tidak akan melambat dengan mengklik website yang terpisah (dan Facebook mempertahankan pengguna pada situsnya sendiri).

Putaran ini mencakup segala sesuatu mulai dari Hindustan Times hingga WebTretho Vietnam. Beberapa publikasi mengikuti program ini memiliki hubungan politik: Straits Times Singapura dimiliki sebagian oleh Temasek dan The Star milik Malaysia yang dimiliki oleh partai politik besar. Namun dua yang menonjol adalah China Daily dan CCTV News.

Media Tiongkok yang berbahasa Inggris ini dimiliki oleh pemerintah Tiongkok dan sulit untuk menggambarkan cakupan mereka dari peristiwa dunia dan politik dalam negeri. CCTV mendapatkan lebih dari 1.000 berita dari pemerintah dalam setahun, mantan produser menuliskan pada tahun 2013 seperti dilansir oleh Forbes. Hal yang dipertanyakan adalah adakah yang akan membaca Instant Artikel CCTV News atau China Daily di Facebook?

Orang di luar Tiongkok yang ingin tahu tentang Tiongkok dapat dengan mudah beralih ke outlet berbahasa Inggris lainnya untuk cakupan yang lebih bernuansa. Sementara itu, satu-satunya alasan yang nyata bagi orang asli berbahasa Tiongkok untuk membaca China Daily atau CCTV News (bukan versi Cina mereka) adalah untuk melatih pemahaman Inggris. Sedangkan pembaca yang kemungkinan berada di Tiongkok tempat diblokirnya Facebook dan Instan Artikel tidak dapat dilihat pertama kali.

Menambahkan CCTV dan China Daily untuk Instant Artikel kemungkinan berkaitan dengan keinginan Zuckerberg untuk menembus Tiongkok. Facebook sudah memiliki kantor dan staf di Beijing, dan blokir jaringan sosial di Tiongkok diyakini menjadi salah satu tujuan atas Zuckerberg. Menambahkan artikel-artikel pemerintah untuk Instant Artikel tak ada salahnya sebab diperkirakan tidak ada yang akan membacaya.

nancy/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : Business Lounge Journal

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x