(Business Lounge – Business Insight)-Google Inc membuat langkah penting di bulan pertama tahun ini. Setelah melalui berbagai proses maka perusahaan telah memastikan akan menanam modal besar bagi perusahaan Space Exploration Technologies Corp (SpaceX). Seberapa besarkah? Nilainya cukup fantastis yaitu mencapai $1 miliar. Investasi ini sangat penting dilakukan guna menyokong upaya mengirim akses Internet melalui satelit.
Langkah investasi ini sudah jelas akan menaikkan nilai perusahaan SpaceX menjadi lebih dari $10 miliar. Sebagai catatan, perusahaan ini sendiri juga didukung oleh CEO Tesla Motors Inc, Elon Musk. Namun demikian, untuk besarnya saham Google di SpaceX ini masih belum diketahui dengan pasti dan perusahaan belum mau memberitahu kepada publik.
Lalu dampak positif apa yang paling signifikan dari terobosan ini. Bisa dibayangkan kesuksesan aksi korporasi ini sudah pasti akan menjadi upaya terbaru Google dalam memanfaatkan teknologi futuristik untuk menyebarkan akses Internet ke berbagai wilayah terpencil di penjuru dunia.
Sebelumnya, Google juga telah melakukan berbagai usaha lainnya seperti mengirim Internet lewat balon yang terbang sangat tinggi dan pesawat tanpa awak atau drone bertenaga surya. Tujuan Google memperluas akses ke Web adalah untuk menambah jumlah pengguna yang dapat memakai layanannya.
Seperti dirilis oleh The Wall Street Journal, humas Google dan SpaceX menolak berkomentar terkait berita ini. Sedikit mengulik tentang SpaceX maka perusahaan ini bergerak untuk membangun dan meluncurkan roket dan pesawat luar angkasa. Dikabarkan pada Minggu lalu, Musk menjabarkan konsep umum SpaceX yang akan meluncurkan ratusan satelit ke orbit relatif rendah untuk menyampaikan akses Internet ke seluruh Bumi.
Selanjutnya dalam beberapa bulan terakhir, Musk telah mencari cara untuk memperluas operasi manufaktur roket dan pesawat luar angkasa SpaceX ke perancangan dan pembangunan satelit, menurut sejumlah petinggi industri aeronautika. Sekalipun tidak mendetail, pernyataan terbaru dari Musk ini menjadi sinyal terjelas terkait komitmen jangka panjangnya terhadap rencana ekspansi tersebut.
Kemungkinan dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membuat desain dan mendirikan fasilitas khusus pembuatan satelit. Kendati demikian, SpaceX telah memiliki beberapa elemen penting dalam pembuatan satelit. Pelaku industri mengatakan SpaceX telah membuat sistem navigasi dan kendali penerbangannya sendiri untuk pesawat luar angkasa, yang juga dapat dipakai dalam satelit. SpaceX juga sekarang memproduksi komponen panel surya untuk pesawat luar angkasa, yang juga dapat diterapkan untuk satelit.
Musk yang sesungguhnya cukup dikenal sering menolak modal pihak luar jika berpotensi mengurangi sedikit saja kendalinya atas SpaceX. Jika SpaceX menemui masalah dalam bisnisnya. Mengacu pada fakta tersebut maka investasi yang dilakukan Google ini sungguh tidak lazim. Perusahaan ini bisa dipastikan akan membutuhkan tambahan modal dalam beberapa tahun ke depan untuk mendanai pembangunan dan peluncuran roket-roket baru. Sampai hari ini tidak diketahui syarat apa saja yang sedang dibicarakan oleh kedua belah pihak perusahaan.
Febe/Journalist/VMN/BL
Editor: Tania Tobing