(Business Lounge – News & Insight) Masa ujian merupakan masa yang critical bagi Korea Selatan sehingga banyak hal sangat perlu diperhatikan ketika hampir 650.000 siswa mengikuti ujian masuk perguruan tinggi tahunan pada Kamis (13/11). Bagi para pelajar di Korea Selatan, ujian masuk perguruan tinggi akan sangat memainkan peranan besar dalam mendewasakan kehidupan mereka di dalam masyarakat yang sangat kompetitif.
Persiapan untuk ujian telah dimulai dari sekolah dasar, dan membawa tekanan yang berkelanjutan. Hal ini telah menjadi kambing hitam dari segala depresi yang banyak terjadi pada remaja bahkan membawa kepada tindakan bunuh diri. Semakin mendekati masa ujian maka banyak peristiwa yang memprihatikan kemudian dilaporkan, demikian seperti di katakan oleh kantor berita Yonhap.
Lulus Ujian Sebagai Kuncinya
Di Korea Selatan, sukses menempuh ujian masuk perguruan tinggi dapat diartikan segalanya. Berhasil lolos ke salah satu universitas elit Korea Selatan maka berbagai prospek masa depan pun sudah langsung terlihat. Mulai dari prospek karir, masa depan, serta prospek pernikahan. Ujian ini diselenggarakan secara serentak di 1.257 pusat nasional sehingga secara tidak langsung menimbulkan “kesunyian” di seluruh negeri.
Dukungan Dari Pemerintah
Pemerintah selalu memberikan berbagai dukungan untuk para pelajar dapat mengikuti ujian. Itulah sebabnya kementerian transportasi melarang semua pesawat untuk lepas landas maupun untuk mendarat untuk jangka waktu 40 menit bertepatan dengan tes mata pelajaran utama yaitu listening test. Selain itu militer juga melakukan penjadwalan ulang terhadap latihan angkatan udara dan latihan menembak. Tidak hanya itu, kendaraan pun dilarang melintas pada jarak radius 200 meter dari pusat ujian.
Kantor publik dan semua bisnis utama, serta pasar saham pun dibuka terlambat satu jam untuk membantu melengangkan jalan sehingga siswa dapat tiba tepat pada waktunya. Ujian dimulai pada 08:40 waktu setempat (06:40 wib).
Siapa saja yang terjebak kemacetan atau apa pun lainnya dapat segera menghubungi nomor darurat 112, dan meminta bantuan mobil polisi atau sepeda motor yang akan bersiaga untuk membantu para pelajar yang harus bersegera ke lokasi ujian.
Dukungan Sosial Media
Tingkat stress yang tinggi karena menghadapi ujian sering kali menimbulkan kasus bunuh diri. Itulah sebabnya banyak pesan yang kemudian muncul di sosial media ataupun berbagai portal yang memberikan peringatan untuk tidak bersikap bodoh apabila menemui kegagalan. Ada pula yang menuliskan “Jangan bunuh diri hanya karena ujian Anda kacau. Ada banyak orang yang berhasil dalam hidup tanpa pergi ke perguruan tinggi.”
Persiapan Ujian Masuk Perguruan Tinggi
Masalah ujian memasuki perguruan tinggi di Korea Selatan terus mendapatkan perdebatan. Sebab bagaimana menguji semua orang dengan soal pilihan ganda yang sama.
Soal ujian dibuat selama sebulan oleh tim yang telah ditunjuk. Tim ini kemudian diisolasi di sebuah tempat rahasia tanpa dapat berkomunikasi dengan dunia luar dan selalu mengalami pemeriksaan ketat. Mereka akan diperbolehkan meninggalkan tempat isolasi setelah soal ujian diambil.
Menurut Departemen Pendidikan, para orang tua di Korea Selatan menghabiskan 19 triliun won (US $ 17,5 miliar atau 210 triliun rupiah) untuk biaya tambahan uang sekolah bagi anak-anak mereka tahun lalu. Angka ini setara dengan sekitar 1,5 persen dari PDB nasional.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia