Pengguna iPhone Terlalu Bergantung dengan Colokan, Sebut CEO BlackBerry

(Business Lounge – Tech & Gadget) Saat ini memang popularitas produsen smartphone yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat yaitu Apple memang tengah meningkat meskipun masih ditempel ketat Samsung. Namun nyatanya hal tersebut mendapat tanggapan yang serius dari CEO BlackBerry, John Chen.

Seperti yang dilansir dari Phone Arena, dalam acara konferensi Oasis Montgomery, CEO BlackBerry ini memberikan komentarnya terkait popularitas Apple saat ini. John Chen mengatakan bahwa pengguna iPhone besutan Apple itu adalah “Wall Huggers”. Wall huggers sendiri adalah sebutan bagi orang yang selalu mencari colokan listrik di tempat-tempat umum untuk mengisi ulang daya baterai.

John Chen menjelaskan bahwa ungkapan itu jelas saja menggambarkan bahwa pengguna iPhone akan terus bersandar di dinding, tidak berani jauh dari tempat pengisian daya. John Chen menganggap bahwa smartphone yang dirintis Steve Jobs itu memiliki daya baterai yang buruk, tidak dapat bertahan seharian penuh.

Namun komentar pedas seperti itu mengingatkan ketika performa perangkat BlackBerry saat masih di bawah kepemimpinan Mike Lazaridis dan Jim Balsillie. Tapi memang Sejauh ini performa John Chen di BlackBerry cukup membuat para investor merasa tenang. Bahkan langkah John Chen dalam menjalin kerjasama dengan perusahaan manufaktur asal China yaitu Foxconn untuk merancang handset terjangkau diapresiasi banyak pihak.

Akan tetapi perjalanan Chen masih panjang karena ia harus membuktikan di tahun 2016 mendatang, BlackBerry tidak lagi merugi. Persaingan Apple dan BlackBerry sendiri terlihat semakin sengit, khususnya di pasar Amerika Serikat. Bahkan menurut laporan ComScore per Januari 2014, pangsa pasar BlackBerry kian terjun bebas dengan hanya meraup pangsa 3,1 persen. Bahkan BlackBerry dikalahkan oleh perangkat Windows Phone yang meraih pangsa pasar sebesar 3,2 persen.

 

Lingga/journalist at business lounge/VM/BL

Editor : Fanya Jodie