(Business Lounge – Empower People) Baru saja saya bertemu dengan seorang rekan HR sejawat yang mengeluhkan bagaimana banyak dari karyawannya “dibajak” oleh sang kompetitor. Seakan ingin menumpahkan isi hatinya, ia menceritakan tepat peristiwa “bedol desa” itu telah terjadi pada perusahaan tempat ia bekerja dan meninggalkan “pe er” baginya untuk kembali melakukan rekrutmen besar-besaran. Apalagi mereka yang “dibajak” adalah para star yang merupakan masa depan dari si perusahaan.
Tidak dapat dipungkiri, saat ini sang kompetitor memang memiliki keunggulan dalam berbagai hal terutama dalam hal nama besarnya. Sehingga wajar saja jika para star tersebut memilih untuk bergabung dengan sang kompetitor. Jika hal demikian sudah terjadi, maka apa yang dapat dilakukan perusahaan?
Ketika mendengar kisah ini, satu saja pertanyaan yang saya ajukan,”Apakah perusahaan sudah memperlakukan para star tersebut sebagaimana seharusnya mereka diperlakukan?”
Tidak semua perusahaan menyadari benar bahwa memiliki karyawan berpredikat star adalah suatu harta yang akan menentukan masa depan perusahaan. Memang benar bahwa perusahaan tetap dapat melakukan rekrutmen besar-besaran ketika “bedol desa” itu terjadi. Tetapi apakah hal ini menjamin bahwa perusahaan dapat memperoleh karyawan sekualitas para star juga? Belum tentu! Bahkan sangat tidak mungkin untuk memperoleh banyak star dalam waktu sekejap untuk menggantikan mereka yang pergi. Sementara untuk mencetak para star sering kali membutuhkan waktu tahunan.
Lalu apakah yang dapat Anda lakukan ketika ancaman bedol desa dapat terjadi pada perusahaan anda?
Hal pertama yang dapat anda lakukan adalah lakukan identifikasi. Tidak ada kata terlambat didalam melakukan hal ini. Ajaklah jajaran petinggi untuk duduk bersama dan melakukan diskusi sehingga dapat mengambil suatu keputusan yang akan menjadi dasar bagi semua pihak didalam bertindak.
Ada dua hal penting yang perlu untuk diidentifikasi secara bersama-sama sejak awal:
1. The Pull Factor
Pull factor adalah faktor-faktor yang menjadi daya tarik bagi karyawan sehingga mereka memilih untuk tetap bertahan. Banyak orang berpikir bahwa uang mungkin menjadi segalanya sehingga untuk mempertahankan para star, maka gaji pun harus diberikan lebih dari market.
Di satu sisi, itu dapat saja benar, tetapi kenaikan gaji bukanlah segalanya. Ada banyak hal yang dapat membuat karyawan memilih untuk tetap tinggal pada perusahaannya walaupun ia mendapatkan tawaran penghasilan yang lebih tinggi dari sang kompetitor.
– Paket benefit yang lebih baik.
Adanya benefit kesehatan adalah point nomer satu yang sering kali menjadi pertimbangan bagi karyawan untuk tetap bertahan. Benefit lainnya dapat saja berupa benefit hari tua, club membersip ataupun flexi benefit yang saat ini sedang marak.
– Brand, Image and reputation
Jika perusahaan anda memiliki brand, image dan reputation yang sudah diakui, maka sedikit banyak anda dapat menarik nafas lega sebab karyawan anda akan berpikir dua kali untuk meninggalkan nama besar perusahaan anda.
– Corporate Culture
Coba teliti budaya kerja yang tercipta pada perusahaan anda. Budaya kerja yang positif seperti adanya ikatan kerja yang bersifat kekeluargaan, adanya gaya kepemimpinan yang mengayomi atau adanya teamwork yang sangat baik dapat menjadi faktor pemikat bagi karyawan untuk tetap berpihak kepada perusahaan anda.
– Clear career path and development program
Career path yang sudah jelas dapat membuat karyawan terutama para star tetap bertahan sebab mereka tahu dengan pasti ketika mereka memilih untuk bertahan, maka dalam satu tahun ke depan mereka sudah dapat meningkat didalam jabatannya. Selain itu adanya program pengembangan seperti pelatihan-pelatihan akan memberikan nilai tersendiri bagi mereka.
– Good management
Hal ini berkaitan dengan visi dan misi perusahaan yang jelas dan bernilai serta adanya nilai-nilai dan strategy yang sejalan dengan karyawan itu sendiri.
– Adanya peluang-peluang lain sehubungan dengan pertumbuhan perusahaan.
Salah satu faktor yang membuat karyawan terutama para star bertahan adalah ketika mereka tahu bahwa perusahaan berkembang dengan cepat dan akan segera membuka kantor-kantor cabang di kota-kota besar lainnya atau bahkan kesempatan untuk berkarir di luar negeri.
Jika anda dapat menemukan banyak faktor-faktor yang sudah baik pada perusahaan anda namun bedol desa itu tetap terjadi atau tingkat turn over yang tinggi, maka ada perlu melakukan survey untuk melihat apakah faktor-faktor yang sudah baik tersebut sudah dapat bersaing dengan apa yang dimiliki oleh para kompetitor di pasaran?
Ruth Berliana/Managing Partner Human Capital Development/VMN/BL