Titan Aerospace Diakuisisi Google

(Business Lounge – Business Today) – Perusahaan pembuat pesawat tanpa awak Titan Aerospace Perusahaan telah diakuisisi oleh raksasa Google  dengan harga yang tak disebutkan.Tujuan dari akuisisi oleh Google tersebut adalah untuk membantu Google dalam memperluas akses internetnya.

Titan Aerospace yang saat ini sedang membuat dua jenis pesawat tak berawak dengan tenaga surya berharap bahwa mereka bisa beroperasi secara komersial di awal tahun 2015. Saat ini perusahaan dengan 20 orang karyawan ini masih berbasis  di Moriarty, New Mexico.

Google menyampaikan bahwa dengan diakuisisinya Titan maka akan membantu pengerjaan Project Loon, yaitu diciptakannya balon besar yang ditempatkan di ketinggian dimana berfungsi untuk mengirimkan sinyal internet ke daerah yang belum terjangkau internet. Selain itu juga akan ada proyek awal Google lainnya yaitu Makani yang akan dikerjakan Titan.  Makani ini adalah proyek menciptakan turbin angin terbang yang akan mengirimkan sinyal ke daerah yang tidak dapat dijangkau dengan internet. Fungsi lain yang diharapkan adalah menjadi penghasil listrik yang efisien.

Sebelum akuisisi Google ini, Facebook juga mengumumkan bahwa mereka sudah membeli pesawat tanpa awak yang berlokasi di Inggris yaitu Ascenta dengan harga sebesar US$ 20 juta  atau sekitar Rp 228 miliar.

Alasan Facebook dan Google beralih mengakuisisi pesawat tanpa awal bertenaga surya adalah rapuhnya balon dalam menghadapi berbagai cuaca, demikian disampaikan Kurt Barnhart, direktur Pusat Penelitian Aviasi Terapan di Kansas State University. Ukuran dari balon itu lebih besar dan lebih sulit terkendali. Sedangkan tenaga surya bisa punya daya tahan yang lebih lama dibandingkan baterei yang hanya dapat membuat pesawat bertahan selama satu atau dua jam.

Google juga menyatakan bahwa ini masih tahap awal.  Akan tetapi dia optimis bahwa satelit atmosfir akan membantu menyediakan akses internet ke jutaan orang di tempat yang tadinya tidal terjangkau. Selain itu juga mampu menyelesaikan masalah masalah lain, seperti bantuan bencana dan kerusakan lingkungan seperti deforestasi. Tim Google akan lebih memusatkan perhatian pada desain materialnya  untuk menghasilkan pesawat yang ringan serta algoritma prediksi angin yang tepat.

Titan sendiri  mengatakan bahwa pesawat tanpa awak buatannya dapat merekam gambar bumi secara  real-time dengan resolusi tinggi. Selain itu, produknya juga dilengkapi sensor atmosfer dan suara serta layanan data. Teknologi tersebut dapat mensupport bisnis Google secara keseluruhan, dimana Google Map merupakan salah satu divisi di bawahnya.

Arum/Journalist/VM/BL
Editor: Iin Caratri
Image : Business Insider

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x