(Business Lounge – HR) Zaman dulu mungkin kita semua dipaksa kerja dengan berbagai pekerjaan yang tidak kita sukai. Seiring berkembangnya zaman dan perubahan dalam setiap individu, setiap pekerjaan memerlukan kualifikasi tertentu. Selama orang tersebut memiliki kualfikasi yang ditentukan, pasti dia akan dapat pekerjaan tersebut. Pada zaman sekarang ini, dikatakan kebanyakan orang melakukan pekerjaan sesuai dengan pekerjaan mereka. Adanya hubungan signifikan dalam seseorang memilih pekerjaan dengan karakter mereka.
John L. Holland mengungkapkan bahwa ada 6 tipe kepribadian pada manusia dalam memilih pekerjaan:
1. Realistik
Tipe orang seperti ini lebih suka pekerjaan yang konkret yang melibatkan kegiatan sistematik, misalnya pengoperasikan mesin atau peralatan tertentu. Tipe seperti ini tidak banyak menggunakan komunikasi skill ataupun membangun hubungan dengan orang lain tetapi pekerjaan yang memerlukan kondisi fisik yang kuat. Pekerjaan yang sesuai: buruh, petani, konstruksi.
2. Intelektual dan Investigative
Tipe orang yang seperti ini lebih suka pekerjaan yang teoritis dan konseptual dimana mengandalkan pikiran, menganalisa dan memahami sesuatu. Cenderung menghindari hubungan sosial. Pekerjaan yang sesuai: peneliti, ilmuwan, ahli matematika.
3. Sosial
Tipe orang ini suka bersosial dan membantu orang lain. Tipe ini pandai dalam membangun hubungan dengan orang lain dan dalam berkomunikasi dengan orang lain tetapi kurang dalam mekanikal dan sains skill. Pekerjaan yang sesuai: guru, konselor, pekerja sosial, dan guide
4. Konvensional
Tipe ini suka hal-hal yang pasti dan terorganisir. Senang mengolah data dengan aturan tersendiri. Orang ini juga sangat terstruktur dalam pekerjaannya. Pekerjaan yang sesuai: sekretaris, teller, filling dan akuntan.
5. Enterprising
Tipe ini memiiki jiwa entrepreneur dimana mereka memiliki komunikasi skill yang baik, dapat memimpin orang lain, mampu bertahan dalam keadaan apapun, dan memiliki kemampuan mengatur, mengarahkan dan mempromosikan suatu produk. Pekerjaan yang sesuai: sales, politikus, manajer, pengacara atau agensi iklan.
6. Artistik
Tipe yang satu ini berjiwa seni, cenderung berani mengekspresikan diri , tidak suka aturan dan struktur. Orang seperti ini akan selalu mencari pekerjaan dimana mereka dapat mengekspresikan diri mereka. Pekerjaan yang sesuai: seniman, penari dan penulis.
Jika Anda belum menemukan pekerjaan, mungkin data diatas dapat membantu Anda dalam melihat apa karakter Anda dan dimana Anda seharusnya berada. Terkadang tidak semua pekerjaan akan sesuai dengan karakter yang Anda miliki. Dimana Anda lebih ditantang untuk keluar dari “comfort zone” Anda dimana pekerjaan tersebut diluar kemampuan Anda. Jadi semua tetap harus diperhatikan dengan benar.
Menurut saya, pekerjaan yang sesuai dengan karakter karyawan itu ada benarnya. Ini juga bisa membantu meningkatkan kinerja karyawan dan baik untuk perusahaan saat karyawannya termotivasi untuk bekerja. Memang susah untuk menyatukan kepribadian yang berbeda setiap karyawan dalam sebuah team tetapi jika Anda sebagai leader berhasil menyatukan mereka, Anda pasti akan mengerti peran karyawan Anda masing-masing dan mereka berfungsi selayaknya sebuah team dalam mencapai target.
Ada beberapa tips untuk membantu Anda dalam menemukan pekerjaan yang sesuai ataupun jika Anda sudah berada dalam pekerjaan Anda sekarang:
1. Temukan kepribadian Anda, apakah Anda seseorang yang artistik, sosial ataupun konvensional. Lalu saat Anda mencari pekerjaan, perhatikan job description dari pekerjaan yang ditawarkan itu. Pastikan pekerjaan itu sesuai dengan yang Anda mau.
2. Cocokkan kepribadian Anda dengan pekerjaan yang Anda kerjakan sekarang. Misalnya jika Anda yang seseorang konvensional tetapi pekerjaan Anda lebih kepada bidang sosial, cobalah carilah pekerjaan yang sesuai dengan karakter Anda, dimana mungkin Anda bisa menjadi seseorang yang mengatur jadwal team Anda ataupun mengolah data yang didapat oleh team Anda.
3. Jika Anda sudah tidak tahan lagi atau “burn out”, lebih baik Anda keluar dari pekerjaan Anda dan mencari pekerjaan yang lain yang sesuai dengan Anda.
Ini bisa Anda jadikan suatu referensi untuk Anda dalam memilih pekerjaan nanti. Setiap keputusan tetap Anda yang putuskan. Jadi tetaplah berhati-hati dalam membuat keputusan untuk pekerjaan Anda. Jangan paksakan yang sudah tidak bisa Anda handle dalam pekerjaan Anda.
Jadi apakah Anda sudah menemukan dream job Anda?
(sp/ic/bl)
Foto: customerplus.co.uk