(The Manager’s Lounge – Inspiration), Di dunia ini, kadang orang menganggap bahwa hal yang abnormal adalah normal..Atau kadang mereka dengan mudahnya bilang kalau ini memang saya dilahirkan begini..atau berkilah untuk menunjukkan itulah pilihan hidup..
Sebenarnya..manusia itu sudah ditakdirkan untuk hidup normal dan sesuai dengan kodratnya..Semua yang ada itu sesungguhnya jikalau tidak normal bukanlah merupakan suatu takdir..Bukan merupakan suatu takdir bahwa seseorang memilih gaya hidup yang tidak wajar karena sesungguhnya manusia itu dilahirkan sesuai dengan kodratnya tanpa mengatakan bahwa hidup yang menyimpang adalah pilihan..
Terkadang, orang yang memilih gaya hidup yang menyimpang berusaha menunjukkan bahwa dia dilahirkan seperti itu..sebenarnya hal itu salah besar..Berpikirlah..masakan Sang Pencipta yang menciptakan manusia, Ia menciptakan manusia dengan keinginan yang menyimpang dan tidak mengikuti kodrat..Ketahuilah..Sang Pencipta selalu menciptakan manusia untuk memiliki hidup yang normal..dan sesuai dengan kodrat yang seharusnya..
Ketika seseorang berpikir untuk hidup yang menyimpang dilihat oleh lainnya..sebenarnya itu bukanlah pilihan..melainkan karena tidak menggunakan akal budi yang diberikan oleh Sang Pencipta..Akal budi yang diberikan oleh Sang Pencipta adalah hal yang membedakan antara manusia dengan makhluk hidup lainnya..
Bagaimana mungkin manusia yang berakal budi bisa berpikir untuk hidup tidak wajar dan menyimpang serta menyatakan kehidupan menyimpang mereka di depan publik? Sepandainya cara berpikir atau menerapkan ilmu..tetaplah orang yang hidup menyimpang bukanlah orang yang berakal budi..karena akal budi tidak hanya berbicara soal ilmu dan intelegensia..melainkan mengenai bagaimana manusia mengetahui bahwa dunia ini ada karena diciptakan Sang Pencipta..dan Sang Pencipta yang menciptakan manusia, Ia menciptakan dengan norma dan hidup yang normal menurut kodrat yang telah ditetapkan oleh Sang Pencipta..
Ketahuilah..terkadang orang yang memilih hidup menyimpang mengatakan bahwa itu adalah pilihan..itu bukanlah pilihan, tetapi suatu hal yang tidak memenuhi kodrat yang sesungguhnya..terkadang orang memperhalusnya dengan mengatakan itu pilihan..tetapi sesungguhnya itu bukan pilihan, tetapi hal itu dilakukan oleh orang yang mengingini kesenangan dunia yang fana dan yang akan lenyap pada akhirnya…
Berpikirlah untuk kehidupan kekal pada akhirnya..janganlah hanya memikirkan hidup di dunia ini..karena segala sesuatu pasti akan berakhir dan berlalu..namun Sang Pencipta akan selalu menaruh anugerahNya bagi orang yang hidup benar dan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan menurut kodrat dan kehendakNya..
(Fanya Jodie/IK/MD)