Teknologi Listrik Olimpiade 2016 Hasilkan Kadar CO2 Lebih Rendah

(Business Lounge Journal – Global News) Olimpiade 2016 yang diselenggarakan di Rio de Jainero, Brasil baru saja usai. Ini merupakan untuk pertama kalinya diselenggarakan di Amerika Selatan. Perhelatan besar ini pun telah menjadi acara yang sangat penting bagi General Electric (GE) yang telah menjadi salah satu sponsor utama sejak tahun 2005. Ada 8 bisnis berbeda yang menjadi bagian dari kontribusi GE dalam hal teknologi dan solusi, terutama teknologi digital yang telah menolong ratusan ribu atlet dan pendukungnya serta mendukung lebih dari 170 proyek infrastruktur. Dua hal yang menjadi fokus utama adalah penerangan dan kesehatan.

Selama pesta olah raga duni ini dilangsungkan, GE menyiapkan 200,000 lampu hemat energi dengan teknologi LED yang setara dengan lebih dari satu buah lapangan sepak bola di stadion Maracanã. Selain tempat Olimpiade, GE juga merubah pencahayaan Flamenga Park, kawasan rekreasi terbesar di Rio de Janeiro. Teknologi LED akan memberikan gateway untuk pembangunan masa depan infrastruktur pencahayaan untuk membantu pemantauan polusi, mengontrol arus lalu lintas, dan menawarkan solusi-kota pintar lainnya.

Berikut adalah data perbandingan CO2 akibat konsumsi listrik pada setiap olimpiade.

The carbon footprint of olympic electricity consumption

Sementara memberikan energi listrik saat berlangsungnya pertandingan serta ruang publik kota dengan teknologi pencahayaan canggih adalah sangat penting, selain itu memastikan atlet memiliki akses ke teknologi medis terbaik juga merupakan bagian yang sangat penting. Untuk itulah GE untuk pertama kalinya memberikan akses kepada para dokter pada data kesehatan real-time setiap atlet melalui sistem catatan medis elektronik GE, Centricity Practice Solution. Infrastruktur pelacakan akhirnya akan menggeser semua data medis ke awan. Sebelumnya, atlet yang datang ke Poliklinik akan mengisi formulir di atas kertas. Bayangkan saja, bagaimana sebuah pesta olah raga berkelas dunia masih menggunakan catatan medis berbasis kertas. Namun GE memberikan fasilitas yang lain yaitu bagaimana saat seorang atlet dirawat di Poliklinik, mereka memindai akreditasi mereka, menarik semua informasi yang relevan dan membuat rekam medis yang akan diakses dari setiap workstation di Poliklinik, demikian seperti dilansir quartz. Setelah olimpiade berakhir, maka GE mendonasikan berbagai peralatannya guna meningkatkan efisiensi dalam setiap operasi pasien yang dilakukan hingga 30%. Hal ini pun menjadi keuntungan bagi Rio de Janeiro selaku tuan rumah.

citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : pixabay

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x