(Business Lounge Journal – Human Resources) Semakin hari, kreatifitas memang semakin dibutuhkan untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan juga untuk memenangkan persaingan guna mendapatkan SDM yang berkualitas. Hal ini sudah pernah kita bahas sebelumnya bahwa recruitment strategy yang dapat Anda gunakan, tidaklah harus sama dari masa ke masa. Bahkan kecenderungannya, diperlukan kreatifitas dari sekedar sistem “jadul” yang telah Anda lakukan selama menahun. (Baca: Tinggalkan Cara Rekrutmen “Jadul” Anda). Heineken telah membuat strateginya sendiri dan terbukti berhasil oleh karena video interview yang dibuat perusahaan bir Belanda ini telah menjadi viral yang memberikan daya trik tersendiri bagi para pencari kerja yang kemudian berbondong-bondong mengirimkan lamarannya. Tercatat terjadi peningkatan jumlah pelamar pada tahun berikutnya hingga mencapai 317%, sedangkan traffic mengakses website HR miliki Heineken juga melonjak hingga mencapai 279%.
Tidak hanya itu, skenario ini yang juga telah ditonton oleh 91% karyawan pun dilaporkan terbukti meningkatkan kinerja karyawan, juga menarik perhatian dunia. Selain itu Harvard Business Review (HBR) juga pernah melaporkan bagaimana viral video ini telah mempengaruhi banyak pelamar dalam membuat CV mereka juga dalam berperilaku ketika mengikuti wawancara pekerjaan. Hal ini jelas menjadi tambahan pe er bagi para pewawancara untuk dapat memperoleh candidate yang benar-benar berkualitas.
Tidak dapat dipungkiri bahwa hingga kini, keputusan yang subyektif bahkan perasaan si pewawancara mengambil peranan yang besar dalam berbagai keputusan rekrutmen yang prosesnya masih menggunakan rekrutmen tradisional. Kesalahan dalam rekrutmen tentu saja akan berdampak pada turn over yang juga akan tinggi, rendahnya engagement karyawan, serta akan berdampak pada rendahnya kinerja. Sehingga nyata benar betapa pentingnya proses rekrutmen harus ditangani.
Harvard University pernah memuat sebuah studi yang kemudian menyimpulkan bagaimana engagement para karyawan sangat tergantung pada kesesuaian pekerjaan dan bukan pada karyawan yang berpengetahuan dan berpengalaman. Kesesuaian pekerjaan dapat saja Anda peroleh melalui assessment yang Anda adakan, namun tidak hanya itu, inovasi yang dapat Anda lakukan dalam rekrutment Anda akan membantu Anda mendapatkan talent yang tepat dan terhindar dari kesalahan perekrutan. Karena itu sangat penting untuk menjadikan proses rekrutmen Anda menjadi sebuah kesempatan untuk mengetahui dengan baik mengenai kepribadian, cara berpikir, perilaku, dan ketertarikan si candidate.
Kesuksesan sebuah rekrutmen pada kenyataannya tidak hanya berdampak pada perekrutan itu sendiri tetapi juga pada branding perusahaan. Dampaknya seluruh dunia mengenal perusahaan tersebut dan meningkatkan keingintahuan seperti apa perusahaan tersebut sesungguhnya.
Mengiklankan dengan kreatif
Namun pada masa sekarang ini, seolah-olah terbukalah sebuah fakta betapa pentingnya proses rekrutmen berlangsung, sehingga tidak hanya sistem rekrutmen yang memerlukan inovasi tetapi juga bagaimana mengiklankan sebuah lowongan pekerjaan dapat memberikan kesan yang sangat menarik bagi para candidate.
Jangan lupa generasi apa yang saat ini sedang Anda hadapi? Sebuah generasi digital yang sangat inovatif dan kreatif. Sebuah perusahaan sepatu yang bertempat di California, Amerika membuat sebuah iklan lowongan pekerjaan dengan gaya yang dapat diterima oleh para gen-y. Tanpa kuatir video ini menunjukkan ruang kerja karyawan yang sebenarnya bagi beberapa perusahaan merupakan sebuah hal yang confidential. Namun justru di sinilah daya tarik itu dimulai. Tidak hanya sampai di situ, nilai-nilai yang dimiliki perusahaan pun tergambar jelas pada video yang berdurasi hanya satu setengah menit ini. Bagaimana nilai kekeluargaan, kebersamaan, kreatifitas, kecerdasan telah menjadi bagian dari perusahaan sepatu ini. Namun secara gamblang dituliskan juga bagaimana perusahaan memiliki nilai-nilai seperti fresh ideas, energy, smiles, hard work, dan love. Selain itu tergambar jelas bagaimana keanekaragaman bukanlah menjadi sesuatu kendala di sini.
Pada video singkat ini juga tetap mencantumkan informasi posisi-posisi apa yang saat ini tersedia juga kapasitas produksi dari perusahaan serta apa yang kemudian menjadi visi perusahan.
Durasi yang sangat singkat namun dapat menggambarkan perusahaan seperti apakah perusahaan tersebut dan dalam waktu yang singkat si candidate pun akan dapat memutuskan apakah ia tertarik untuk bergabung atau tidak.
Ruth Berliana/VMN/BL/MP Human Capital Development Division, Vibiz Consulting, Vibiz Consulting Group