(Business Lounge Journal – Global News) Alibaba Group Holding Ltd telah menyetujui kesepakatan senilai USD 266 juta untuk mengakuisisi South China Morning Post dan aset media lainnya dari SCMP Group Ltd, kesepakatan yang telah menimulkan pertanyaan bagaimanakah editorialnya dapar tetap independent ke depannya?
Dalam pengajuan ke bursa saham Hong Kong pada hari Senin (14/12), SCMP Group Ltd mengutip “ketidakpastian” masa depan untuk penerbit tradisional ini sebagai alasan utama di balik penjualan. Ditambahkan juga bahwa Alibaba kemungkinan akan mampu “membuka nilai yang lebih besar” dari bisnis ini.
Semua kontrol pemindahan cash terkait pembelian surat kabar berbahasa Inggris yang telah berusia 112 tahun ini dari taipan Malaysia Robert Kuok kepada miliarder Tiongkok Jack Ma terjadi pada saat meningkatnya keprihatinan atas kontrol Beijing atas kebebasan kota.
Sebagai surat kabar berbahasa Inggris terkemuka Hong Kong, South China Morning Post melaporkan pada isu-isu dan topik yang dianggap sensitif di Tiongkok daratan tempat beberpa situs media internasional mengalami pemblokiran. “Saya pikir itu akan menarik untuk melihat apakah wartawan yang ada dan staf redaksi ingin terus tinggal. Ini perlu diperhatikan,” demikian dikatakan James Sung, seorang analis politik di City University of Hong Kong, seperti dilansir oleh Reuters.
Sementara Ma dikenal memiliki koneksi dengan dunia politik, sedangkan yang lain mengatakan pergeseran kepemilikan itu tidak drastis karena beberapa orang akan keluar. Kuok telah memiliki surat kabar tersebut sejak tahun 1993. “Itu tidak berarti SCMP benar-benar bebas dari pengaruh politik sebelumnya … Sebelumnya, SCMP sudah dimiliki oleh taipan bisnis dengan hubungan dekat dengan pemerintah Tiongkok,” demikian dikatakan Profesor Francis Lee, yang mengajar di Chinese University of Hong Kong Sekolah Jurnalistik dan Komunikasi, seperti dilansir oleh Reuters.
Wakil Ketua Eksekutif Alibaba Joe Tsai menolak anggapan Alibaba akan berkompromi pada independensi editorial surat kabar pada surat pembaca, tetapi menambahkan bahwa dunia membutuhkan “pluralitas pandangan saat berkaitan dengan cakupan Tiongkok”.
SCMP Group mengatakan pihaknya mengharapakan memperoleh keuntungan sekitar HKD 1,4 miliar dari penjualan aset. Perusahaan berencana untuk menggunakan dana untuk pembayaran dividen tunai khusus. Saham SCMP Grup telah ditangguhkan sejak Februari 2013 karena tidak memenuhi minimum persentase yang diperlukan dari total modal saham yang diterbitkan tersedia di pasar umum.
Alibaba telah mengakuisisi atau menginvestasikan dalam portofolio media dan perusahaan konten dalam beberapa tahun terakhir. Pada bulan Juni, perusahaan setuju untuk membayar USD 194 juta untuk saham yang tidak diungkapkan pada perusahaan media keuangan domestik China Business News.
citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : Business Lounge Journal