(Business Lounge – News & Insight)Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh segenap rakyat Indonesia. Pelantikan Presiden terpilih Jokowi dan wakil Presiden terpilih Jusuf Kala baru saja berlangsung pukul 10 WIB tadi. Semua mata memandang pada prosesi bersejarah ini. Lembaran baru bagi bangsa Indonesia telah dimulai.
Acara dihadiri oleh Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Haiti Laurent Salvador Lamonthe dan utusan khusus pemerintah Jepang mantan Perdana Menteri Yasuo Fukuda.
Bukan hanya nama-nama yang cukup kita kenal diatas tapi sejumlah pejabat dan perwakilan negara asing lainnya pun turut datang juga untuk menyambut kegembiraan baru bagi Indonesia ini. Diantara banyak yang hadir mereka diantaranya adalah Perdana Menteri Malaysia Datuk Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Brunei Darussalam HM Sultan Haji Hassanal Bolkiah dan Perdana Menteri Papua Nugini Peter O`Nieill. Selain itu ada juga perwakilan dari Iran, Rusia, Korea Selatan, Thailand dan Belanda serta New Zealand.
Partisipasi pemimpin dan petinggi negara dunia ini menyatakan bahwa mata dunia juga turut tertuju pada masa depan Indonesia dibawah kepemimpinan Jokowi JK. Babak baru dari bangsa ini telah dimulai dan dunia berharap banyak dari Indonesia.
Kru media asing pun tak ketinggalan meliput salah satu acara terpenting bagi bangsa Indonesia. Diantaranya dari CNN, BBC, Sky News, ABC, Reuters, 3 media dari Arab, 3 media dari Malaysia yaitu RT3, RTVM, media Tiongkok Xinzua dan Newschinesiagency serta media dari Nigeria, Papua Nugini dan Jepang.
Setidaknya untuk media elektronik baik lokal, nasional, dan asing akan ada 913 jurnalis dan kru. Sedangkan media cetaknya akan ada 393 orang jurnalis.
Berikut adalah salah satu wawancara dengan stasiun TV Japan News Anchor, Yoshio Arima. Saat ditanya mengapa tertarik meliput acara ini maka Yosima menjawab bahwa moment ini sangat penting, terutama bagi hubungan bilateral Jepang-Indonesia dan kerja sama ekonomi dan sosial sebab Jepang banyak berinvestasi di Indonesia.
Dikatakan juga bahwa Jokowi dianggap sanggup memberikan perubahan bagi masyarakat khususnya perbaikan ekonomi dimana masyarakat Indonesia bisa memiliki kehidupan yang lebih baik. Pemerintah Jepang mengganggap Jokowi memiliki kemampuan untuk mengubah kehidupan bangsa Indonesia. Selain itu antusiasme masyarakat Indonesia terhadap kemenangan Jokowi JK yang membludak serta merta juga membuat pemerintah Jepang menjadi antusias dalam menyambut pemimpin baru Indonesia.
Sementara dari dalam negeri salah satu yang datang pada acara ini adalah tim Gubernur Kalimantan Barat. Mereka diantaranya ketua dewan adat, ketua bala adat dayak kalbar serta sekretaris bala adat Kalimantan Barat. Mereka berharap Jokowi JK dapat menata seluruh perundangan yang tidak pro rakyat menjadi pro rakyat perubahan berbagai bidang, pemberantasan korupsi, kebijakan anggaran lebih besar porsinya untuk rakyat karena saat ini belum menyentuh rakyat, jalan, listrik, air , meletakkan dasar yang mampu memperkuat keabadian bangsa, memelihara 4 pilar bangsa Indonesia, memperhatikan kebutuhan riil masyarakat serta meningkatkan regulasi dan juga meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat.
Febe/Journalist/VMN/BL
Editor: Tania Tobing
Image: Antara