PM Jepang Abe Terus Serukan Keinginannya Untuk Bertemu Tiongkok

(Business Lounge – News & Insight) Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dalam sebuah pernyataannya yang dilansir oleh AFP, Senin (29/9) mengatakan, “Jepang dan Tiongkok merupakan pasangan yang tak terpisahkan.” Abe memang sedang dalam sebuah upaya untuk dapat memiliki kesempatan bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Hubungan Tiongkok dan Jepang telah ada di dalam ketegangan pada dua tahun ini. Abe pun berupaya untuk mencairkannya dengan memulai upaya untuk bertemu dengan pemimpin Tiongkok di sela-sela pertemuan puncak regional yang akan berlangsung pada November depan.

“Saya ingin mewujudkan pertemuan puncak dengan Xi sesegera mungkin dalam rangka membangun hubungan yang stabil dan persahabatan antara Jepang dan Tiongkok, keduanya harus berbagi tanggung jawab bagi perdamaian dan kemakmuran di kawasan ini,” demikian diucapkan Abe dalam pidato kebijakan ke parlemen. “Jepang dan Tiongkok adalah pasangan yang tak terpisahkan. Pembangunan damai Tiongkok berarti peluang besar bagi bangsa kita,” demikian Abe melanjutkan.

Pernyataan itu datang setelah Beijing mempersiapkan untuk menjadi tuan rumah pertemuan para pemimpin negara-negara yang merupakan bagian dari Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) forum. Abe dan Xi belum mengadakan pertemuan sejak Abe menjabat sebagai Perdana Menteri Jepang pada Desember 2012, diikuti oleh janji pemimpin Tiongkok sebagai presiden pada bulan Maret 2013.

Upaya untuk meningkatkan hubungan yang sebelumnya memburuk telah diupayakan dalam beberapa bulan terakhir. Menteri Luar Negeri Jepang, Fumio Kishida telah bertemu mitra Tiongkok, Wang Yi, seorang veteran Jepang yang fasih berbahasa Jepang dan pernah menjabat sebagai duta besar untuk Tokyo. Seorang mantan perdana menteri Jepang dan delegasi bisnis utama juga mengunjungi Tiongkok baru-baru ini untuk bertemu dengan pejabat senior. Langkah ini dilihat sebagai upaya untuk membantu Jepang.

Komunitas bisnis Jepang sedang mengamati baik Beijing maupun Tokyo dapat menggunakan APEC sebagai kesempatan untuk meredakan ketegangan, atau untuk me-reset hubungan.

Permintaan untuk dapat bertemu dengan Tiongkok sebenarnya telah berkali-kali diucapkan oleh Abe. Termasuk pada akhir Juli lalu serta serta pada waktu Abe menghadiri sebuah konferensi pers di New York minggu lalu. Tetapi Beijing bersikukuh untuk menolak pertemuan tersebut.

Jepang dan Tiongkok memiliki hubungan penuh gejolak yang sangat pahit tentang masalah pulau-pulau tak berpenghuni di Laut Cina Timur. Salah satunya adalah pulau yang disebut oleh Jepang sebagai Senkaku, tetapi disebut Beijing sebagai Diaoyus. Di satu sisi, Abe ingin bertemu namun di sisi lain, Tiongkok juga telah menyuarakan ketidakpercayaannya terhadap Abe.

uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x