Apple Akan Luncurkan Mobile Wallet

(Business Lounge – Tech & Gadget) Apple Inc berencana untuk mengubah iPhone berikutnya menjadi mobile wallet, yaitu istilah dari penggunaan layanan transaksi dengan electronic money (e-money) melalui telepon genggam atau gadget lainnya yang bersifat mobile. Pelopor dari mobile wallet di Indonesia adalah Telkomsel yang berkerja sama dengan BNI dengan produk T-Cash. Selain Telkomsel, XL Star juga menyediakan layanan mobile wallet bernama XL Tunai serta Indosat dengan layanan mobile wallet bernama Dompetku.

Luncurkan Mobile Wallet

Untuk memulai layanan mobile wallet-nya, Apple pun menjalin kemitraan dengan jaringan pembayaran utama, bank dan pengecer seperti yang dilansir oleh Bloomberg. Perjanjian tersebut mencakup kerjasa dengan Visa Inc, MasterCard Inc dan American Express Co yang akan diresmikan pada 9 September bersama dengan iPhone berikutnya demikian menurut berita yang tersiar di media.

IPhone baru akan membuat system pembayaran mobile lebih mudah dengan memasukkan chip komunikasi untuk pertama kalinya. Kemajuan teknologi ini juga disertai dengan Touch ID, pembaca sidik jari yang juga telah dimulai pada iPhone terbaru. Hal ini akan semakin memungkinkan konsumen untuk semakin aman dalam melakukan pembayaran dengan sentuhan jari.

Sementara perusahaan-perusahaan seperti Google Inc telah berinvestasi dalam menciptakan cara bagi ponsel untuk melakukan pembayaran langsung di toko-toko pengecer. Apple memang hingga hari ini selalu memimpin dalam pasar gadget.

Trudy Muller, juru bicara Apple, menolak berkomentar untuk berita ini namun Jim Issokson, juru bicara MasterCard, dan Mike O’Neill, juru bicara American Express telah memberikan konfirmasinya atas berita ini.

Apple memang sangat berhasrat untuk menciptakan sebuah mobile wallet untuk tetap menjaga para pengguna dalam ekosistemnya, sehingga menciptakan loyalitas merek dan permintaan untuk produk-produknya.

Memberikan Pemasukan Bagi Apple

Langkah Apple ini juga telah menghasilkan lebih banyak pendapatan hingga mencapai sekitar US 800 juta dari iTunes, demikian disampaikan Richard Crone, CEO Crone Consulting LLC, yang menyarankan pengecer dan bank menggunakan mobile-payment.

Sampai sekarang, akun iTunes telah digunakan di pasar Apple, akun ini memang lebih kecil dibandingkan dengan pasar ritel yang luas menurut Crone. Jika mobile wallet Apple dirilis nanti, hal ini bisa membuka kemungkinan baru sebagai platform pemasaran dengan menghasilkan pendapatan iklan dari merek konsumen yang ingin mencapai pembeli yang berada di toko. Crone memperkirakan bahwa seringnya digunakan aplikasi mobile wallet bisa menghasilkan sekitar $ 300 per tahun per pengguna dari iklan.

Keberhasilan Apple akan sangat bergantung pada penerimaan industri ritel. Sekelompok industri ritel, termasuk Wal-Mart Stores Inc, membentuk sebuah perusahaan tahun 2012 untuk membangun sistem mobile payment namun belum merilis sebuah produk.

“Ada potensi yang sangat besar dengan Apple untuk dapat meraih pasar,” kata Crone. Namun hal ini kembali lagi dipengaruhi juga dengan system pembayaran yang akan sangat menentukan.

uthe/Journalist/VMN/BL

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x