Regenerasi–Persiapan Mempertahankan Bisnis Di Masa Datang

Infog-30

Perusahaan wajib memikirkan kelangsungan dari perusahaan di masa yang akan datang. Biasanya setiap tahun selalu ada persiapan yang dilakukan untuk rencana dan rancangan budget untuk tahun berikutnya (biasanya di akhir tahun – disebut Rencana dan Anggaran Tahun Depan). Hal ini memang penting dilakukan sebagai acuan, arahan, pedoman dan tujuan yang akan dilakukan dan dicapai di tahun tersebut.

Namun ada satu hal lain yang juga sangat penting untuk direncanakan, yaitu regenerasi kepemimpinan. Banyak perusahaan melakukannya dan akhirnya mereka tetap exist sampai sekarang, namun demikian tidak sedikit yang mengabaikannya sehingga dirasakan atau tidak, disadari atau tidak, kemerosotan terjadi dan akhirnya perusahaan tersebut bangkrut.

Memang banyak hal yang mengambil peranan penting dalam memajukan atau setidaknya mempertahankan kehidupan perusahaan ditengah kompetisi yang semakin ketat setiap tahunnya: dari mulai produk yang harus selalu dijaga kualitasnya, inovasi & kreatifitas, layanan yang semakin diperbaiki dan banyak lagi. Salah satu yang ingin penulis ulas pada artikel ini adalah regenerasi. Budaya untuk selalu mencari orang yang terbaik untuk menularkan nilai-nilai, keahlian & kemampuan, ciri khusus perusahaan, mental yang kuat, visi dan cita-cita yang sama dan hal penting lainnya – sangat penting untuk dilakukan.

Seorang pemimpin atau manager yang bail cenderung berpikir untuk mencari regenerasi sesudah kepemimpinannya. Jika ia pensiun siapa yang akan menggantikannya? Dia selalu berpikir untuk meninggalkan pengganti yang handal dari (internal) teamnya jika ia harus pergi/berhenti bekerja dari perusahaan demi alasan apapun. Pemimpin yang bijak pasti selalu akan berpikir demikian karena lahir dari rasa pengabdiannya terhadap perusahaan. Untuk persiapan regenerasi ini diperlukan waktu, proses, keinginan memindahkan ilmu dan ketrampilan (transferring knowledge & skill) kepada bawahan yang dinilai kompeten untuk posisi yang lebih tinggi.

Beberapa langkah awal sebagai persiapannya adalah sebagai berikut:

1.Lakukan penilaian – The Top & Bottom Performance
2.Buatkan agenda target bagi mereka yang berada di Top performance
3.Ujilah mereka dan lakukan penilaian secara konsisten
4.Jangan memaksakan diri dengan mempertahankan karyawan “The Top Performance” yang tidak memiliki “passion” untuk posisi yang ditargetkan. Lepaskan saja dan cari karyawan yang benar-benar berminat sekalipun ia berada di urutan kedua dari level teratas.
5.Sediakan training dan budget khusus untuk memperlengkapi dan mengembangkan potensi dan membentuk mental positif karyawan tersebut.
6.Berikan assignment khusus untuk menguji kemampuannya
7.Berikan kepercayaan dan penghargaan yang lebih jika ia berhasil mencapai yang ditargetkan
8.Latih dan bentuk mentalnya terus sampai batas maksimal

Semakin dipersiapkan, semakin besar peluang perusahaan untuk dapat bertahan dan tetap exist. Karena itu Manajemen harus selalu memikirkan dan berusaha mencari pemimpin yang bermental mencetak pemimpin berikutnya. Keberhasilan perusahaan dalam melakukan hal ini dapat menjadi persiapan yang matang dalam mempertahankan bisnis.

Arum/Business Lounge
Editor: Iin Caratri

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x