Bambang Wiwoho seorang seniman Bali, kelahiran Jawa Tengah, 1959, yang belajar melukis dari seorang maestro Dullah di Sanggar Pejeng, Ubud – Bali.
Cintanya pada seni lukis mendorong dia untuk merantau ke Bali sejak usia 21 tahun ……
Cita-citanya masih belum tercapai, “setiap hari saya terus belajar melukis untuk lebih baik, saya rela melukis seseorang sekalipun tidak dibayar, bagi saya terus melatih untuk bisa melukis lebih bagus” demikian kiatnya, sambil terus menggoreskan pensil di atas kanvas …..
Lalu apa yang diimpikannya ? “ ha …. ha …. Ha …. saya terus mimpi untuk menjadi seorang pelukis …, pelukis yang bisa melukis dengan baik …..”
Kriteria melukis yang baik bagi Bambang Wiwoho adalah bila semua orang yang melihatnya mengatakan lukisannya bagus ….. “Saya melukis apa saja yang natural, saya tidak suka abstrak, saya melukis dengan pensil, pastel atau cat minyak ….. orang mudah menikmatinya”
Sudah 30 tahun Bambang mendedikasikan hidupnya untuk seni lukis di Bali, “saya makan dari lukisan, tetapi saya juga membuat lukisan masterpiece untuk kepuasan saya …..”