(Business Lounge – News & Insight) – Chris Locher, mantan Direktur Operasional Baskin-Robbins yang berlokasi di Eastern Region di Amerika Serikat, memang terbukti mencintai es krim setelah menghabiskan waktunya selama lima tahun di jajaran eksekutif Baskin-Robins. Kini, setelah mengerti seluk beluk dari bisnis es krim Baskin-Robbins, ia memutuskan untuk meninggalkan jabatannya di jajaran eksekutif Baskin-Robbins dan memilih untuk berbisnis waralaba Baskin-Robbins bersama dengan istri dan kedua putrinya di Georgia, Amerika Serikat.
Memang, Chris Locher tetap loyal kepada Baskin-Robbins. Hanya, jika dahulu ia adalah Direktur Operasional di Baskin-Robbins, kini ia memilih untuk berbisnis waralaba Baskin-Robbins. Sepintas kita mungkin berpikir, menjadi seorang Direktur Operasional pastinya gaji yang diterima lebih pasti dibandingkan mengelola waralaba, yang pendapatannya relatif tidak menentu.Namun, apakah yang membuatnya rela meninggalkan jabatannya yang prestise dan memilih berbisnis waralaba?
Sebenarnya, inilah alasan Locher memilih untuk menjadi pebisnis waralaba, yaitu passion dan loyalitas kepada brand Baskin-Robbins. Ia mengatakan bahwa semasa ia menjabat sebagai Direktur Operasional di Baskin-Robbins dahulu, ia sudah mengajarkan kepada banyak orang bagaimana cara menjadi pewaralaba yang sukses. Iapun merasa bahwa ada waktunya juga untuk menerapkannya bagi dirinya dan keluarganya.
Mengapa Locher menyukai bisnis waralaba Baskin-Robbins? Ia mengatakan bahwa Baskin-Robbins adalah bisnis yang sudah berjalan 70 tahun, dan itu adalah brand yang memberikan kegembiraan. Locher mengatakan bahwa mereka membuat orang menjadi senang dan meninggalkan tempat dengan senyum. Itulah alasan ia memilih bisnis waralaba tersebut.
Locher membuka toko waralaba Baskin-Robbins nya yang pertama pada bulan Agustus lalu di Roswell, Georgia dan toko kedua yang akan dibuka akan berlokasi di Marietta. Biaya yang dikeluarkan Chris Locher untuk berbisnis waralaba Baskin-Robbins tidaklah sedikit. Setidaknya ia mengeluarkan biaya dengan total sekitar $250,000 untuk pembangunan, peralatan, start-up inventory, dan cadangan kas.
Namun, kini bisnis waralaba Baskin-Robbins yang dikelola Chris Locher bisa dikatakan sukses. Ketika ditanya apa rahasia untuk menjadi pewaralaba yang sukses, ia mengatakan bahwa seseorang harus berencana, berencana, berencana, dan lakukan lebih banyak lagi rencana. Seseorang harus meluangkan waktunya untuk membuat perencanaan yang benar, karena hanya ada satu kesempatan untuk membuat kesan pertama.Dengan kesuksesannya, sepertinya Chris Locher belum juga puas, ia masih berusaha untuk mencari lebih banyak lagi network untuk meneruskan kesuksesan bisnis waralabanya kepada anak-anaknya.
Melihat apa yang dilakukan oleh Chris Locher, apakah Anda tertarik untuk beralih profesi dan membuka bisnis waralaba ? Jika Anda ingin mengetahui seluk beluk bisnis waralaba, berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui :
Apa itu waralaba
Waralaba atau yang dalam bahasa Inggris disebut franchising dan dalam bahasa Perancis disebut franchise adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan. Waralaba adalah perikatan yang salah satu pihaknya diberikan hak memanfaatkan dan atau menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan jasa.
Asosiasi Franchise Indonesia sendiri memiliki definisi yang hampir mirip dengan Wikipedia, yaitu suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir dengan pengwaralaba (franchisor) yang memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.
Tips memulai bisnis waralaba
Untuk mulai menjajaki bisnis waralaba, ada beberapa tips yang perlu Anda ketahui, antara lain :
1. Kenali potensi Anda
Sebelum memulai bisnis waralaba, ada baiknya mengenali potensi yang Anda miliki. Misalnya kalau Anda suka memasak, Anda bisa memilih waralaba kuliner. Kalau Anda pandai bahasa Inggris, membuka kursus bahasa Inggris yang sudah memiliki nama juga dapat menjadi pilihan Anda.
2. Kenali potensi waralaba tersebut
Ada beberapa hal yang penting Anda ketahui dalam berbisnis waralaba, antara lain : sudah berapa lama waralaba tersebut berjalan? sudah berapa banyak cabang waralaba tersebut ada? Dan berapa modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis tersebut?
Dengan mengetahui potensi waralaba yang ingin Anda jalankan, tentu akan lebih mudah mengukur kesuksesannya di masa yang akan datang. Pastikan bahwa waralaba yang akan Anda jalankan memiliki reputasi bisnis yang baik dan memiliki legalitas hukum yang jelas.
3. Pilih lokasi yang tepat dan strategis
Perhatikan lokasi yang akan menjadi tempat Anda berbisnis, pastikan bahwa lokasi tersebut strategis dan mampu mendatangkan konsumen dari berbagai arah. Anda dapat memilih lokasi di sekitar kampus, perkantoran, pasar, pusat perbelanjaan, dan sebagainya.
Selain mudah dijangkau oleh pembeli, lokasi yang strategis ini juga akan membantu meningkatkan penjualan Anda.
4. Latihlah Tim Anda
Bisnis waralaba jenis apapun, untuk dapat sukses pastilah harus dikelola dengan bener. Latihan atau training sangat diwajibkan oleh mereka yang terlibat dalam bisnis waralaba, entah itu jurumasak, jurusaji, customer service bahkan bagian kebersihan sekalipun.
5. Jika bisnis waralaba yang dijalankan sudah berhasil dan mencapai omzet penjualan, Anda dapat meluaskan bisnis yang ada dengan membuka cabang lain di berbagai tempat.
Jika Anda siap untuk memulai bisnis waralaba, silahkan tentukan waralaba apa yang Anda suka. Ingat, memulai waralaba, haruslah dari brand yang sudah terpercaya dan terbukti. Lakukan penelitian terhadap brand tersebut, agar Anda tidak kecewa pada akhirnya ketika menjalankan bisnis waralaba Anda.
W.Lubis/VMN/BL/Journalist
Image : Pixabay
Editor : Fanya Jodie