Modi Sambangi Amerika, Para Raksasa Teknologi pun Memperebutkan India

(Business Lounge – Global News) Pada akhir pekan lalu, Perdana Menteri India Narendra Modi bertemu dengan perusahaan teknologi terbesar di Silicon Valley. Baik Google, Facebook, dan Tesla sedang berupaya untuk mendapat perhatian negara terbesar ketiga di dunia tersebut. Bagaimana tidak, negara yang berpenduduk 1,25 miliar orang tersebut akan menjadi pasar yang penting bagi para raksasa teknologi Amerika.

Salah satu yang mengincarnya adalah Internet.org, sebuah inisiatif lintas perusahaan yang dipimpin oleh boss Facebook Mark Zuckerberg. Proyek ini berupaya untuk membawa internet murah untuk pasar negara berkembang, demikian seperti dilansir oleh business insider.

Memang benar bahwa setiap pengguna internet baru adalah pelanggan baru yang potensial seperti yang dikatakan Zuckerberg pada akhir pekan lalu, bahkan terdengar adanya keinginan untuk adanya proyek untuk membawa internet ke kamp-kamp pengungsi. Kita semua akan mendapatkan manfaat ketika kita lebih terhubung,” demikian dikatakannya seperti dilansir oleh business insider.

Kunjungan Modi ke California akhir pekan lalu bertepatan dengan perjalanan Presiden Tiongkok, Xi Jinping juga ke Amerika.

Sementara di Silicon Valley, Modi juga mengunjungi kantor Google dan menghadiri makan malam dengan orang-orang penting seperti CEO Microsoft Satya Nadella dan 350 pemimpin bisnis lainnya. Sedangkan Tim Cook, CEO Apple, mengunjungi Modi di hotelnya, seperti dilaporkan oleh Reuters.

Untuk masalah bahasa, perlu diketahui bahwa hanya satu dari enam orang India mengtahui bahasa Inggris dengan cukup baik sehingga dapat mengeksplor sebuah website dalam bahasa Inggris. Karena itu akan ada lebih banyak website dalam bahasa lokal seperti dalam bahasa Hindi atau 21 bahasa resmi India lainnya. Ada lebih banyak website dalam bahasa Estonia daripada bahasa Hindi. (Baca: Tidak Bisa Berbahasa Inggris, Internet di India akan Lebih Berbahasa Hindi).

India memiliki potensi yang sangat besar. Hal inilah yang saat ini menjadi daya tarik bagi para raksasa teknologi Amerika. Oleh karena ratusan juta pengguna internet yang baru saja timbul.

(India) telah pindah dari sesuatu yang suci ke satelit,” demikian dikatakan Modi pada akhir pekan lalu seperti dilansir oleh Reuters. Dunia telah mulai percaya bahwa abad kedua puluh satu adalah milik India,” demikian dilanjutkannya.

nancy/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : Business Lounge

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x