(Managementfile – HR) – Kinerja karyawan merupakan gabungan dari kemampuan, usaha, dan kesempatan yang dapat diukur dari akibat yang dihasilkan, oleh karena itu kinerja bukan hanya menyangkut karakteristik pribadi yang ditunjukkan oleh seseorang melainkan hasil kerja yang telah dan akan dilakukan oleh seseorang.
“kinerja didefinisikan sebagai perilaku-perilaku atau tindakan-tindakan yang relevan terhadap tercapainya tujuan organisasi “(Vande Walle, dkk, 2005: 842).
Penilaian Kinerja Karyawan
Untuk menghindari subyektifitas penilaian terhadap seorang karyawan, diperlukan pengukuran kinerja secara formal dengan format atau acuan yang transparan yang diketahui oleh karyawan secara keseluruhan. Sehingga seseorang dapat merencanakan keberhasilan karirnya dengan mengacu pada sistem penilaian kinerja yang diterapkan.
Penerapan pengukuran kinerja dalam suatu perusahaan kadang masih menghadapi beberapa kendala seperti:
Penilaian kinerja seringkali masih menjadi masalah bagi bagi pengusaha karena keterbatan informasi atau edukasi seputar kinerja karyawan.
Kinerja yang memuaskan tidak terjadi secara otomatis pada karyawan setelah memasuki masa orientasi atau pendidikan non formal lainnya.
Menggunakan sistem managemen kinerja (performance management system) yang terdiri dari : proses-proses untuk mengindentifikasi, mendorong, mengukur, mengevaluasi, meningkatkan dan memberi penghargaan terhadap kinerja karyawan.
Hal-Hal Eksternal Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
1. Gaya kepemimpinan
2. Ketergantungan
3. Hubungan atasan-bawahan
4. Kultur yang terbangun
5. Kemampuan dan ilmu pengetahuan yang dimiliki
6. Sistem penilaian kerja yang diberlakukan
Pola Kepemimpinan Untuk Meningkatkan Kinerja
Penyelesaian Tugas (Task Oriented) :
Pada golongan pemimpin ini, aspek-aspek individual karyawan kurang mendapat perhatian. Pola ini menekankan, apapun yang dilakukan karyawan dan bagaimanapun kondisi yang terjadi pada karyawan tidak menjadi masalah. Asalkan tugas-tugas dapat diselesaikan.
Berorientasi pada manusia (Human Oriented) :
Pemimpin memusatkan perhatiannya pada kegiatan dan masalah kemanusiaan yang dihadapi, baik bagi dirinya maupun bagi karyawan.
Standar kinerja à penting untuk menetapkan standar-standar sebelum pekerjaan itu tampil sehingga semua yang terlibat akan memahami tingkat kinerja yang diharapkan.
Penilaian kinerja (performance appraisal) adalah proses evaluasi seberapa baik karyawan mengerjakan pekerjaannya ketika dibandingkan dengan standar yang ada dan kemudian di komunikasikan kepada karyawan.
Karyawan sudah bekerja 5 tahun tingkat pendidikan minimal D3 keatas,
tetapi masih terjadi penyimpangan?…
Ada apa dengan kinerja karyawan ?
Fungsi ideal dari pelaksanaan tugas karyawan dalam unit kerja adalah fungsi pelayanan Orientasi manajemen harus berfokus pada pelanggan. Maka arah pelaksanaan tugas karyawan adalah memberikan pelayanan pada pelanggan, baik internal maupun exsternal.
Enter-point à Harus fokus pada peningkatan kinerja karyawan, karena tidak mungkin terjadi “fokus pada pelanggan” tanpa didahului oleh “fokus pada karyawan.”
Awalnya, adalah Motivasi Kerja
Faktor motivasi memiliki hubungan langsung dengan kinerja individual karyawan.
Karyawan memegang peran utama dalam menjalankan roda kehidupan perusahaan.
Bagaimana mungkin roda perusahaan berjalan baik, kalau karyawannya bekerja tidak produktif.
Adalah menjadi tugas manajemen agar karyawan memiliki semangat kerja dan moril yang tinggi serta ulet dalam . Apa sebenarnya yang dibutuhkan karyawan?
MS/EM/mgf
Apa yang bisa kita ambil manfaatnya?
Menurut teori Maslow à kompensasi dalam bentuk sentuhan emosional merupakan level yang lebih tinggi, dibandingkan kebutuhan fisik/dasar.
Level tertinggi yaitu Self-actualization Needs (kebutuhan aktualisasi diri) membuktikan bahwa karyawan lebih senang apabila diberi kesempatan untuk mengembangkan diri dan diakui oleh perusahaan.
BATASAN KINERJA
“Kinerja karyawan menunjuk pada kemampuan karyawan dalam melaksanakan keseluruhan tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya”
UNSUR DALAM KINERJA KARYAWAN
Tingkat efektivitas
Efisiensi
Keamanan
Kepuasan pelanggan/pihak yang dilayani
HAMBATAN DALAM KINERJA KARYAWAN
Disebut sebagai resistance to change atau penolakan terhadap perubahan yang merupakan suatu sikap yang muncul dalam proses perubahan organisasi baik berasal dari individu maupun kelompok yang menentang atau menolak perubahan.
SEPERTI :
1. Hilangnya kesetiaan
2. Hilangnya motivasi kerja
3. Timbul banyak kesalahan
4. Bekerja lambat
5. Banyak absensi
6. Menyatakan ketidaksetujuan, protes, atau lebih keras lagi dalam bentuk demonstrasi
PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN, GAYA MANAJEMEN DAN PENGEMBANGAN TIM TERHADAP KINERJA KARYAWAN
Kinerja Perusahaan merupakan sinergi kinerja seluruh karyawan dan seluruh tim/unit-unit usahanya.
Kinerja karyawan merupakan hasil karya seseorang sehubungan dengan posisinya dalam organisasi.
Kerja manusia/karyawan meliputi kerja fisik dan kerja pikir (daya kreativitas)
Kinerja karyawan merupakan unsur penting dalam pencapaian tujuan perusahaan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KARYAWAN
Pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan karyawan
Pembinaan kelompok & tim kerja yang kompak
Gaya Manajemen Partisipatif
Budaya Perusahaan
Pendapatan gaji yang memadai
HASIL PENELITIAN
Budaya perusahaan mempunyai hubungan positif yang signifikan dengan gaya managemen.
Budaya perusahaan mempunyai hubungan positif yang signifikan dengan pengembangan tim
Gaya manajemen mempunyai hubungan yang positif dengan pengembangan tim
Budaya perusahaan mempunyai hubungan positif dengan kinerja karyawan
Pengembangan tim mempunyai hubungan positif dengan kinerja karyawan
KESIMPULAN
Pola perilaku karyawan sesuai budaya perusahaan karena budaya perusahaan merupakan pedoman sikap dan perilaku karyawan bekerja untuk mencapai tujuan perusahaan.
Perilaku karyawan sesuai dengan gaya managemen karena dipahami gaya managemen yang efektif menciptakan suasana kerja yang nyaman (kondusif) sehingga karyawan berpartisipasi dalam seluruh proses pencapaian tujuan perusahaan.
Perilaku karyawan sesuai dengan pengembangan tim agar dapat menghasilkan kualitas dan kualitas kerja sesuai target
(Michael Judah/EM/TML)