Five Tips For Succesful Sales Person

(The Manager’s Lounge – Sales & Marketing) – Bagaimana kira-kira reaksi anda pertama kali jika bertemu seorang penjual yang berpenampilan terkesan seadanya, berbicara terus menerus tanpa memberikan waktu bagi kita bertanya??

Mungkin anda pernah mengalaminya, baik itu di pusat-pusat perbelanjaan, di Bandara atau dimanapun. Bagi para penjual, mungkin mereka menganggap dirinya “ulet” dan pantang menyerah. Namun, apa yang dirasakan calon konsumen? Mungkin mereka merasa tidak nyaman, bahkan mungkin sampai merasa “ditekan”.

Dalam artikel ini akan disampaikan 5 karakter penjual sukses yang bisa dipraktekkan untuk mendukung penjualan yang lebih dahsyat.

Pertama :
Penjual harus mampu menempatkan dirinya secara tepat di depan calon pembeli dan mampu menganalisa apa yang memotivasi calon pembeli untuk melakukan pembelian. Yang lebih penting lagi, seorang penjual harus senantiasa mengasah keterampilan dan kepekaan sehingga bisa memberikan kata2 atau kalimat mengena yang membantu menggali karakter calon konsumen.Terutama hal2 yang mampu memotivasi untuk melakukan suatu tindakan yang kita inginkan. Ini saya tekankan karena banyak ditemukan seorang penjual terlalu sibuk berbicara namun tidak berusaha memahami bahkan terkadang melupakan faktor2 yang bisa membuat seseorang melakukan pembelian.

Kedua  :
Jangan mudah menyerah saat terjadi penolakan. Tidak ada kata Gagal. Yang ada hanya sukses atau belajar. Banyak penjual sukses di dunia yang juga mengalami penolakan. Penjual sukses biasanya banyak mengalami penolakan dibandingkan dengan penjual yg kurang sukses. Hanya saja, penjual sukses yang banyak mengalami penolakan banyak cepat mencari solusi sehingga bisa menjadi lebih baik lagi dikemudian hari. Penjual sukses di dunia juga memiliki prinsip : “Tidak ada kata gagal, yang ada hanya sukses atau belajar”. Dan ini adalah suatu prinsip yang sangat bagus karena ada dalam proses menuju kesuksesan yang kita lalui. Sebenarnya tidak ada kata “Gagal”..kita tidak Gagal kita hanya perlu terus belajar dan praktek lebih lagi. Terus menerus diulangi, diawasi, sehingga membuat kita bisa menjadi lebih sukses.

Ketiga  :
Mampu tetap fokus pada tujuan ahir dan tekun dalam proses yang ada. Mengapa banyak penjual menyerah sebelum ia menjadi seorang penjual yang sukses?? Diantaranya, karena mereka tidak memiliki tujuan akhir yang jelas. Tidak memiliki Goal yang jelas. Mereka sekedar menjalankan tugas sebagai seorang penjual karena terpaksa.
Apakah anda pernah mendengar pertanyaan dalam sebuah tes penerimaan seorang calon sales: “Apa yang paling tidak anda sukai dalam pkerjaan anda?” dan ternyata ada calon Sales yang menulis : “Saya tidak suka jika harus berjualan”. Mungkin terdengar lucu atau aneh namun jangan salah, anda boleh tes tenaga sales anda, berapa orang kira2 yang benar2 semangat menjual setiap hari? Inilah faktanya, tidak sedikit orang melamar pekerjaan sebagai sales namun tidak memiliki jiwa untuk menjual. Robert Kiyosaki merupakan salah satu contoh seorang penjual yang dahsyat. Saat merintis kariernya sebagai seorang penjual dia sempet dianggap sebelah mata saja oleh lingkuangannya. Di awal kariernya memang hasil penjualannya kurang bagus. Namun karena memiliki tujuan akhir yang jelas yakni menjadi penjual terbaik di perusahaannya akhirnya Robert Kiyosaki senantiasa tangguh, ulet, dan penuh dedikasi serta berkomitmen menjadi penjual terbaik.

Keempat  :
Mempunyai sistem yang terintegrasi dan terorganisasi dengan baik dalam menghadapi tantangan. Penjual yang sukses dan dahsyat biasanya memiliki sistem yang terintegrasi dan terorganisasi dengan baik.

Kelima  :
Dengan senang hati selalu terbuka untuk belajar dari yang terbaik, melakukan yang terbaik serta penuh komitmen. Penjual yang sukses biasanya sangat senang untuk terus belajar dari yang terbaik, melakukan yang terbaik dengan penuh komitmen? Kita tentu masih ingat bahwa komitmen berarti menjalani suka dukanya. Sayangnya, banyak penjual yang baru meraih suatu prestasi awal, tapi sudah merasa berpuas diri.

 

 

(Rilse Tampubolon/AA/TML)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x