Mengenal Key Performance Indicator -2

(The Manager’s Lounge – Strategic),  Sebelumnya sudah disebutkan bahwa menurut buku Key Performance Indicators: Developing, Implementing and Using Winning KPIs yang dikarang oleh David Parmenter, terdapat empat jenis ukuran kinerja bagi organisasi. Ukuran tersebut antara lain:

• Key Result Indicator, yaitu merupakan overview terhadap kinerja di masa lalu dan ideal bagi direksi karena menyampaikan apa yang sudah dilakukan manajemen
• Performance Indicator, yaitu menyampaikan karyawan dan manajemen apa yang harus dilakukan
• Result Indicator, menyampaikan pada karyawan apa yang telah mereka lakukan
• Key Performance Indicator (KPI)

David menganalogikan hubungan keempatnya dengan bawang. Kulit luarnya menjelaskan kondisi keseluruhan bawang, serta berapa banyak sinar matahari, air dan nutrient yang diterimanya. Kulit luarnya adalah key resullt indicator. Sementara itu layer-layer di dalamnya menunjukkan berbagai indikator kinerja dan hasil, dan pada inti utamanya Anda akan menemukan KPI.

Dengan banyaknya jumlah KPI, kemudian berapa jumlah KPI yang harus Anda gunakan?

Kaplan dan Norton merekomendasikan tidak lebih dari 20 KPI, sementara Jeremy Hope menyarankan tidak lebih dari 10. Namun Peter sendiri mengembangkan aturan 10/80/10. Artinya, organisasi seharusnya memiliki sekitar 10 KRI, hingga 80 PI DAN RI, serta 10 KPI.

Key Result Indicator

Karakteristik utama dari KRI adalah ia merupakan hasil dari banyak tindakan. KRI memberikan gambaran jelas mengenai apakah Anda berada pada arah yang benar dan kemajuan yang dicapai dalam rangka mencapai tujuan dan strategi yang diinginkan. Namun, KRI tidak dapat memberitahu pada manajemen dan karyawan mengenai apa yang harus mereka lakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Hanya PI dan KPI yang dapat melakukannya.

KRI, seringkali diidentikkan sebagai KPI, padahal keduanya berbeda. KRI antara lain adalah:
• Kepuasan pelanggan
• Laba sebelum pajak
• Kepuasan karyawan
• Return on capital employed (ROCE)

Kecepatan mobil juga bisa menjadi analogi. Misalnya Anda ungin mengetahui kecepatan (organisasi) berjalan. Manajemen perlu untuk mengetahui informasil lebih karena kecepatan mobil merupakan kombinasi dari gigi yang digunakan dan mesin. Namun mungkin saja manajemen berfokus pada hal lain yang sama sekali berbeda, misalnya seekonomis apa jalannya. Ini adalah dua indikator yang sangat berbeda.

Pada artikel selanjutnya akan dibahas mengenai PI dan RI.  (bersambung)

Pic: krolcorlett.co.uk

(Rinella Putri/RF/TML)
Bookmark and Share