(Business Lounge Journal – Global News)
Investor menyambut baik strategi kecerdasan buatan (AI) IBM, yang mendorong kenaikan harga saham perusahaan setelah laporan pendapatan kuartalan terbaru dirilis pada Rabu 29/01/2025. IBM mengadopsi pendekatan inovasi terbuka dalam AI, yang berarti kode sumbernya tersedia untuk umum. Menurut Kepala Keuangan IBM, James Kavanaugh, strategi ini membuat teknologi lebih hemat biaya dan lebih mudah ditingkatkan.
Validasi strategi ini datang dari startup AI asal Tiongkok, DeepSeek, yang menggemparkan pasar pada Senin lalu. Model AI sumber terbuka mereka menunjukkan kinerja tinggi meskipun dilatih dengan chip yang kurang canggih. “Ada perdebatan besar tentang model AI tertutup versus terbuka,” ujar Kavanaugh. “Keberhasilan ini membuktikan bahwa inovasi terbuka benar-benar relevan di era AI generatif.”
Saham IBM melonjak 8% dalam perdagangan afterhours menjadi $228,63, dan telah naik 4% sepanjang tahun ini hingga penutupan pasar Rabu. IBM terus meraih momentum awal dari konsultasi AI, sementara model perangkat lunaknya mengalami percepatan. Sejak diluncurkan, bisnis AI generatif IBM telah mencapai lebih dari $5 miliar, meningkat hampir $2 miliar secara berurutan.
Kemajuan AI ini berkontribusi pada peningkatan pendapatan IBM pada kuartal keempat. Total pendapatan naik 1% menjadi $17,55 miliar, sesuai dengan ekspektasi analis. IBM melaporkan laba bersih sebesar $2,92 miliar, atau $3,09 per saham, dibandingkan $3,29 miliar, atau $3,59 per saham, pada periode yang sama tahun sebelumnya. Laba per saham yang disesuaikan mencapai $3,92, melampaui estimasi analis sebesar $3,78 berdasarkan survei FactSet.
Pada kuartal terakhir, pendapatan dari konsultasi turun 2% menjadi $5,18 miliar karena perusahaan mengurangi proyek diskresioner. Namun, Kavanaugh optimistis adopsi AI oleh perusahaan akan memberikan keuntungan jangka panjang. “Kami memiliki keunggulan awal dibandingkan pesaing di pasar,” katanya. “Keunggulan ini penting karena klien memilih mitra strategis mereka, dan posisi awal yang kuat akan mendorong pertumbuhan pendapatan di masa mendatang.”
Sementara itu, pendapatan dari perangkat lunak meningkat 10% menjadi $7,92 miliar, mengimbangi penurunan penjualan infrastruktur sebesar 8% menjadi $4,26 miliar. IBM kini berada di akhir siklus produk tiga tahun, dengan generasi perangkat keras berikutnya dijadwalkan rilis pertengahan tahun, yang diharapkan akan meningkatkan pendapatan di paruh kedua 2025.
IBM menargetkan pertumbuhan pendapatan tahunan minimal 5% dalam mata uang konstan pada 2025. Namun, nilai tukar saat ini diperkirakan akan memberikan dampak negatif sebesar 2% terhadap pendapatan. Perusahaan juga memperkirakan arus kas bebas mencapai $13,5 miliar untuk tahun penuh, lebih tinggi dari perkiraan analis sebesar $13,04 miliar menurut survei FactSet.