(Business Lounge Journal – News and Insight)
Menyambut tahun baru rasanya gak seru kalau tidak ada kembang api. Bahkan kini kembang api sudah memiliki beragam variasi keindahan tampilan. Ternyata tradisi merayakan tahun baru dengan kembang api berasal dari Tiongkok kuno. Perayaan ini kemudian menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia.
Sejarah kembang api dimulai pada abad ke-9 di Tiongkok. Salah satu penemuan awal adalah penggunaan bubuk mesiu yang digunakan untuk tujuan militer. Bubuk mesiu ini kemudian digunakan oleh para ahli kimia Tiongkok untuk membuat kembang api. Namun, ada juga beberapa catatan sejarah yang mengatakan bahwa kembang api pertama kali ditemukan pada masa Dinasti Tang oleh seorang penyair bernama Li Tian.
Perbedaan antara kembang api dan petasan terletak pada kekuatan ledakan dan suara yang dihasilkan. Kembang api biasanya menghasilkan efek visual yang indah dengan pencahayaan dan warna yang berbeda-beda, sedangkan petasan lebih fokus pada suara ledakan yang keras.
Kandungan di dalam kembang api terdiri dari beberapa bahan kimia, seperti bubuk mesiu (nitrat atau karbon), logam (untuk menghasilkan warna yang berbeda-beda), dan bahan pengikat. Kombinasi bahan-bahan ini menghasilkan efek visual yang menarik saat kembang api meledak.
Sayangnya, terdapat berbagai kecelakaan yang tercatat akibat penggunaan kembang api yang tidak aman. Beberapa kecelakaan yang terjadi melibatkan kerusakan properti, luka bakar, kehilangan anggota tubuh, dan bahkan kematian. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan kembang api dengan aman dan mematuhi aturan yang berlaku.
Beberapa bahaya yang perlu diwaspadai saat bermain kembang api antara lain:
1. Kebakaran: Kembang api yang salah digunakan dapat menyebabkan kebakaran, terutama jika diledakkan di dekat bahan yang mudah terbakar atau di area yang tidak aman.
2. Luka bakar: Terlalu dekat dengan kembang api yang meledak atau menyentuh material yang masih panas dapat menyebabkan luka bakar serius.
3. Robek atau luka mata: Debu atau serpihan kembang api yang terbang dapat merusak mata jika tidak menggunakan perlindungan yang tepat.
4. Cedera tangan atau anggota tubuh lainnya: Kekuatan ledakan kembang api dapat merusak tangan atau anggota tubuh lainnya jika tidak menggunakan alat pelindung yang tepat.
5. Kehilangan pendengaran: Suara ledakan kembang api yang keras dapat menyebabkan kerusakan pendengaran jika terpapar dalam jangka waktu yang lama tanpa perlindungan.
6. Alergi atau reaksi sensitif: Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap bahan kimia yang terkandung dalam kembang api, seperti logam atau pewarna.
7. Pencemaran lingkungan: Kembang api mengandung bahan kimia yang dapat mencemari udara dan air, terutama jika digunakan secara berlebihan atau tidak tepat.
8. Gangguan hewan peliharaan: Suara ledakan kembang api dapat menimbulkan gangguan atau stres pada hewan peliharaan, terutama anjing atau kucing.
9. Terganggunya ketertiban umum: Penggunaan kembang api yang tidak diizinkan atau pada tempat yang tidak aman dapat mengganggu ketertiban umum dan menyebabkan kerusuhan.
10. Aksi vandalisme atau pelecehan: Beberapa orang mungkin menggunakan kembang api untuk melakukan aksi vandalisme atau pelecehan terhadap orang lain.
Berikut adalah 10 langkah aman bermain kembang api:
1. Pastikan Anda memahami dan mematuhi peraturan setempat tentang penggunaan kembang api.
2. Beli kembang api yang berkualitas dari penjual yang terpercaya.
3. Baca instruksi penggunaan yang tertera pada kemasan kembang api sebelum menggunakannya.
4. Jangan gunakan kembang api dalam ruangan atau di dekat bahan yang mudah terbakar.
5. Jauhkan kembang api dari anak-anak atau orang yang tidak berpengalaman dalam penggunaan kembang api.
6. Gunakan alat pelindung seperti kacamata atau sarung tangan saat menyalakan kembang api.
7. Jangan arahkan kembang api ke orang lain atau tempat yang berisiko.
8. Pastikan memiliki peralatan pemadam kebakaran yang siap digunakan jika terjadi kebakaran.
9. Jangan tunda membakar atau melempar kembang api setelah menyalakan sumbu.
10. Setelah penggunaan, pastikan untuk memadamkan kembang api