Inovasi Gojek dan Grab di masa pandemi

(Business Lounge Journal – Tech)

Pandemi yang terjadi saat ini telah mengubahkan kehidupan kita. Mau tidak mau kita harus berubah, menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada. Kita yang biasanya leluasa beraktifitas di luar rumah, pergi ke kantor, anak-anak pergi ke sekolah, jalan-jalan ke mall, belanja di pasar, dan segala aktifitas di luar rumah sekarang kita kurangi atau minimalkan. Mengikuti anjuran pemerintah untuk “stay at home”, maka jadinya bekerja dari rumah, sekolah dari rumah, belanja dari rumah dan semua dari rumah. Dengan perubahan ini, maka salah satu yang  sangat terpengaruh adalah bisnis Ojol (Ojek online).

Tidak ada yang keluar rumah, berarti mobilitas masyarakat jauh menurun. Mobilitas menurun, berarti konsumen transportasi umum seperti ojol juga berkurang drastis. Terlebih lagi ketika pemerintah menerapkan PSBB (Pembatasan sosial berskala besar) di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya. Anjuran untuk melakukan physical distancing dikumandangkan, maka layanan ojol pun sempat dibekukan. Kendati pada saat ini fitur ojol sudah diaktifkan kembali, akan tetapi  penumpang masih sangat sepi.

Lantas apa strategi yang diambil oleh Gojek dan Grab untuk bertahan sepanjang pandemi ini?  Terobosan apa yang sudah dilakukan oleh kedua perusahaan penyedia jasa transportasi online terbesar di Indonesia ini?

Meskipun layanan jasa transportasi online-nya mengalami penurunan drastis, namun bukan berarti seluruh layanan dari Gojek dan Grab mengalami penurunan. Pihak Gojek melalui Nila Marita (Chief of Corporate Affairs Gojek) mengatakan bahwa ada lima layanan Gojek yang justru mengalami peningkatan permintaan selama pandemi ini. Kelima layanan tersebut adalah layanan pesan antar makanan dan kebutuhan sehari-hari (Gofood dan Gomart) layanan pembayaran digital, (Gopay) layanan donasi digital (donasi melalui gopay), layanan hiburan dan acara online (GoGames, GoPLay, Gotix) , dan yang terakhir adalah layanan logistik gojek (Gosend).

Beberapa terobosan dilakukan oleh Gojek, yang terupdate adalah Gojek memperkenalkan program yang disebut  J3K (Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan)  pada bulan Juli 2020 lalu. Tujuan program ini adalah menerapkan gaya hidup sehat bagi para mitranya yang melayani konsumen setiap harinya. Salah satunya adalah adanya kewajiban mengecek suhu tubuh untuk para mitra driver dan karyawan mitra usaha Gofood.  Pada divisi Gofood, diluncurkan fitur contactless delivery (pengantaran tanpa kontak fisik secara langsung). Inovasi ini adalah berupa adanya tambahan pilihan teks pesan cepat  pada fitur chat antara pelanggan dan mitra driver. Jadi  Konsumen  bisa mengirimkan pesan kepada driver pengantar untuk meninggalkan barang di depan pintu.  Terobosan lainnya masih di GoFood,  bekerjasama dengan Kementerian Pertanian menyediakan layanan untuk berbelanja bahan pokok dan pangan melalui layanan Gofood. Selain itu ada juga layanan khusus yang saat ini mengalami lonjakan yang cukup tinggi yaitu Halodoc dan Go-med, karena banyak masyarakat yang mencari informasi mengenai covid19 dan melakukan pembelian obat secara online.

Demikian juga dengan Grab, meskipun layanan transportasi mengalami penurunan drastis, namun untuk layanan Good Doctor milik Grab trafiknya mengalami peningkatan tinggi. Selain itu Grab juga membuka layanan baru Grab Mart. Dengan demikian para pelanggan dapat membeli barang kebutuhan sehari-hari tanpa keluar rumah.

Sementara untuk layanan Grab Bike sudah dibuka kembali dengan sejumlah protokol kesehatan untuk pencegahan penularan Covid-19. Grab menyediakan layanan GrabBike Protect, yaitu layanan transportasi motor yang dilengkapi dengan perlindungan demi menghindari penyebaran virus Covid-19. Beberapa fitur proteksi yang diberikan adalah pengecekan suhu pengemudi secara rutin, wajib mengunakan masker baik penumpang maupun pengemudi, pengemudi menggunakan perangkat APD seperti sarung tangan, masker dan hand sanitizer, serta penggunaan partisi plastik untuk memisahkan penumpang dan pengemudi.

Rebecca Hayati/Partner of Management & Technology Services Vibiz Consulting, Vibiz Consulting Group

1
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x