Strategi WalMart Mempercepat Cyber Monday

(Business Lounge Journal – Global News) Wal-Mart Stores tidak mau ketinggalan. Sebagaimana Amazon dan banyak media online lainnya telah bersiap untuk menyambut dua hari belanja tahunan terbesar yang dikenal dengan Black Friday dan Cyber Monday, maka demikianlah juga yang Wal-Mart lakukan. Oleh karena itu tidak peduli bahwa Cyber Monday seharusnya identik dengan hari Senin, maka Wal-Mart telah memutuskan bahwa Cyber ​​Monday tidak harus dimulai pada hari Senin lagi.

Pengecer terbesar di dunia dalam hal pendapatan ini kemudian untuk pertama kalinya yaitu pada tahun ini akan memulai semua penawaran Cyber ​​Monday-nya pada hari Minggu (28/11) setelah perayaan Thanksgiving. Hal ini jelas berbeda dari biasanya ketika Wal-Mart memulai penawaran pada Senin dini hari pada pada tahun-tahun sebelumnya.

Cyber ​​Senin telah dimulai lebih dari satu dekade, ketika orang-orang mulai menggunakan akses internet dengan kecepatan tinggi di tempat kerja. Mereka kemudian menggunakan fasilitas tersebut untuk membeli hal-hal yang mereka lihat pada akhir minggu sebelumnya. Selama akhir pekan setelah Thanksgiving AS, banyak orang mungkin telah melihat berbagai barang ketika mereka mengunjungi pusat-pusat perbelanjaan namun tidak melakukan pembelian. Sehingga hari Senin pertama setelah perayaan Thanksgiving menjadi kesempatan yang baik untuk mereka dapat memperoleh penawaran menarik secara online yang dapat dengan mudah mereka akses dengan menggunakan fasilitas kantor mereka.

Namun sekarang masanya telah berubah sebab internet telah dapat diakses dengan mudah. “Sekarang, dengan akses internet yang tersedia, logika untuk membatasi acara ini pada hari kerja tidak lagi perlu diperhatikan,” demikian dikatakan Fernando Madeira, kepala eksekutif Walmart.com.

Wal-Mart memiliki beberapa ‘teaser’ penawaran pada hari Minggu tahun lalu tapi untuk pertama kalinya semua penawaran untuk Cyber Monday akan dipromosikan sehari sebelumnya. Wal-Mart akan meluncurkan 2.000 penawaran online-nya secara spesial pada 08:00 malam waktu setempatpada Minggu, 29 November. Penawaran ini meningkat 500 item dibandingkan tahun lalu.

Langkah ini menunjukkan bagaimana pengecer berupaya memperpanjang momen belanja satu hari sebelumnya sebagai upaya untuk mendapatkan lebih banyak permintaan.

Langkah awal Cyber ​​Monday ini juga sebagai sebuah langkah untuk mengungguli pesaingnya Amazon.com, yang dalam beberapa kali kesempatan mendapatkan perolehan lebih besar dalam penjualan e-commerce dan tumbuh dalam tingkat yang lebih cepat.

Penjualan pada Cyber Monday di AS diperkirakan akan mencapai USD 3 miliar untuk pertama kalinya pada tahun 2015, naik 12 persen dari tahun lalu, menurut proyeksi yang diberikan oleh Adobe. Sementara Cyber ​​Monday diharapkan tetap menjadi hari terbesar dalam hal pendapatan online, sedangkan Black Friday diharapkan untuk menutup kesenjangan, dengan penjualan diperkirakan akan meningkat 15 persen menjadi USD 2,7 miliar demikian dikatakan oleh Adobe seperti dilansir oleh Reuters.

citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : Business Lounge Journal

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x