(Business Lounge – Tech & Gadget) L’Oréal membuat sebuah applikasi makeup yang genius. Hal ini terispirasi dari Aryanna Dudnat, penasihat kecantikan di Duane Reade di Midtown Manhattan, yang direkrut untuk membantu wanita menemukan kosmetik baru.
Untuk dapat menemukan komposisi yang pas maka Dudnat akan berkali-kali mencoba dan menghapus kosmetik yang telah disapukan pada wajah pelanggannya. Belum lagi para pelanggan yang menuntut adanya tester sehingga paling tidak membuka satu kemasan produk. Pihaknya memang tidak dapat menyalahkan pelanggan oleh karena mereka pasti ingin membeli sesuatu yang telah mereka yakini mereka butuhkan. Belum lagi ketika mencoba maka mereka tidak langsung menyapukannya pada wajahnya melainkan pada kulit lengannya yang tentu saja belum tentu akan mendapatkan warna yang sama kemudiannya.
L’Oréal, raksasa kosmetik Perancis ini kemudian berupaya menemukan cara yang lebih baik. Pada bulan Juni perusahaan ini merilis Makeup Genius, sebuah aplikasi yang memungkinkan Anda melihat diri Anda secara real time memakai produk yang tidak benar-benar di wajah Anda. Ketika Anda tersenyum, mengerut, atau mengedipkan mata, kosmetik maya bergerak bersama dengan Anda. Anda dapat seolah-olah menyapukan lip liner, lipstik atau mencoba membuat efek Smokey pada mata anda.
Namun faktor pencahayaan akan sangat mempengaruhi warna pada aplikasi. Pada waktu itu ide untuk Makeup Genius pun mulai dikembangkan, sekitar 18 bulan yang lalu. Beberapa perusahaan kosmetik, termasuk L’Oréal kemudian menawarkan counter makeup virtual pada situs Web mereka. Pengguna perlu meng-upload foto dan Photoshop lipstik dan eye shadow ke gambar-proses yang memakan waktu statis. Tetai hal ini kemudian dipandang kurang praktis. Apalagi pada kenyataannya warna-warna tersebut jatuh berbeda pada mereka yang memiliki warna kulit gelap. Tidak ada warna yang dapat cocok pada semua orang.
Guive Balooch, Direktur dari Connected Beauty Incubator dari L’Oréal kemudian memimpin timnya untuk terus melakukan eksperimen demikian dilansir oleh businessweek. Sehingga dapat menghasilkan bagaimana makeup terlihat nyata pada model secara real vs apa yang ditampilkan di layar. Hasilnya sangat memukau. Maka terciptalah sebuah aplikasi yang dapat membantu para wanita untuk menghasilkan dandanan yang mereka inginkan.
Perusahaan mengatakan aplikasi telah diunduh lebih dari 1,7 juta kali di Amerika Serikat dan Perancis yang telah memiliki aplikasi ini. Tentu saja, L’Oréal berharap hal ini dapat membantu para wanita dan dengan otomatis akan meningkatkan penjualannya.
Dalam perkembangannya, L’Oréal bekerja dengan Metrik Gambar, pencipta perangkat lunak untuk pengenalan wajah dalam video game dan film.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: L’Oréal