Time To Review Your Employee

Time To Review Your Employee

Do It Everyday!

(Business Lounge – HR) – Kalau ditanya, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk menilai karyawan Anda? Seringkali jawabannya berbeda-beda. Namun, tahukah Anda bahwa perusahaan harus melakukan review setiap harinya? Dan mengapa harus setiap hari? Artikel ini akan dengan detil menjawab pertanyaan Anda.

Setiap individu yang mau berbicara mengenai kinerja seseorang/kelompok, biasanya orang akan selalu berbicara berapa jumlah output yang telah dia/mereka hasilkan. Sejak jaman dulu kebiasaaan melihat hasil pekerjaan (output) seseorang atau sekolompok orang  seringkali dijadikan dasar bagi seorang Pimpinan untuk mengukur kinerja/prestasi orang/kelompok tersebut apakah berhasil ataukah tidak.

Untuk saat ini sudah banyak dialami oleh divisi Sumber Daya Manusia ataupun bagi seorang Pemimpin organisasi/kelompok/lembaga, bahwa bukanlah perkara mudah untuk dapat menilai kinerja seseorang karyawan / kelompok tertentu, karena sampai saat ini masih belum dapat ditemukannya keakuratan hitung yang dapat menilai kinerja seseorang / kelompok.

Coba Anda berpikir, misalnya bila kita ingin menghitung kinerja tukang batu bata apakah baik atau tidak maka kita pastinya akan mengmbil ukuran objektif, melalui ukuran ini kita akan mengukur dari hasil berapa banyak jumlah batu bata yang dihasilkan oleh tukang batu bata B tersebut dari target yang ditentukan. Tapi bagaimana kita bisa katakan bahwa tukang batu bata B adalah orang yang punya kinerja paling baik ?.Untuk menilai hal tersebut juga biasanya kita akan membandingkan lagi dengan tukang batu bata E, F, atau dengan tukang batu bata lainnya dalam kelompok tersebut, tapi bukankah itu juga hasilnya nanti hanya berlaku untuk bagian dari kelompok tersebut saja. Selain itu apakah ukuran objektif (output) saja cukup untuk bisa jadi tolak ukur kinerja seseorang/kelompok tersebut ?. apakah kita tidak mempertimbangkan dengan hal-hal yang lain, bagaimana dengan pekerjaan bidang customer service (CS) yang tidak bisa kita lihat langsung hasil jumlah output yang didapat, maka ukuran objektif saja tidaklah cukup untuk bisa merumuskan kinerja seseorang CS.

Sekarang pertanyaannya, bagaimana sekarang kita dapat menghitung kinerja seseorang bila ukuran penilaian yang akan digunakan masih belum akurat?, Serta kapankah kita bisa melakukan penilaian kinerja karyawan tersebut ?. Untuk memperkecil kesalahan dalam memberikan penilaian, maka perlu adanya ukuran lain yang dapat membatasi ruang kerja si karyawan tersebut. Karena itu setiap kita akan melakukan penilaian kinerja karyawan maka apapun tujuan dari penilaian tersebut dalam organisasi/perusahaan  harus sesuai dengan visi dan misi dari perusahaan tersebut.

Pentingkah Penilaian Kinerja Karyawan ?

Untuk mengetahuinya, marilah kita melihat tujuan pelaksanaan penilaian, yaitu untuk menilai dan  mengetahui apakah karyawan telah memahami dan melaksanakan pekerjaannya masing-masing secara keseluruhan sehingga menghasilkan prestasi kerja diwaktu lalu yang kemudian akan dapat digunakan sebagai prediksi ukuran sejauh mana karyawan yang diangkat tersebut telah efektif dan efisien dalam pekerjaannya. Dari hasil penilaian yang diperoleh tiap karyawan akan merefleksikan keberhasilan perusahaan dalam menempatkan tenaga kerja bagi keberlangsungan hidupnya perusahaan. Selain itu data yang diperoleh juga akan bisa digunakan oleh HRD / Pimpinan perusahaan untuk memperbaiki, memotivasi karyawan serta memberikan kebijakan dalam mengembangkan perusahaan untuk mencapai visi dan misi yang ditetapkan ke masa depan, dengan membawa armada tenaga kerja yang dimilikinya.

Jangan Tunda, Lakukan Penilaian Harian!

Setelah kita mengerti bahwa pelaksanaan penilaian kinerja karyawan cukup penting dalam kelangsungan hidup perusahaan, maka janganlah kita tunda action yang seharusnya kita lakukan bagi karyawan tersebut. Karena saat ini masih banyak perusahaan yang mempertimbangkan bahwa proses penilaian kinerja adalah pekerjaan yang terlalu banyak menyita waktu, menambah biaya, banyak membuang tenaga dan tidak langsung berdampak pada profit perusahaan maka proses penilaian kinerja seringkali hanya dilakukan sekali setahun, bahkan ada perusahaan yang sama sekali menangguhkannya. Alasan tersebut menjadi reasonable ketika dalam pengumpulan data dan informasi target dan pencapaiannya masih dilakukan secara manual menggunakan kertas dan pensil.

Seiring dengan perkembangan jaman dan pesatnya kemajuan Teknologi yang dapat menyimpan data target kerja dan pencapaian hasil kerja secara real time hari itu juga, maka proses evaluasi kerja bisa menjadi aktivitas rutin dan tidak perlu menunggu setahun sekali untuk dilakukan. Maka sebaiknya pelaksanaan penilaian kinerja karyawan oleh manajemen dapat dilakukan secara harian, mingguan ataupun bulanan sesuai dengan tujuan dan kebutuhan perusahaan.

Yusup Edi Prasetio/Businesslounge

Editor : Michelle Xu

 

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x