(Business Lounge – Sales & Marketing) – Dalam dunia bisnis, sudahlah pasti tujuan utamanya adalah mendapatkan keuntungan dengan segala cara atau strategi, bagaimana menjual sesuatu atau produk yang dimilikinya supaya laku keras.
Namun, jangan kita lupakan yang satu ini sangat perlu diterapkan dalam menjalankan sebuah bisnis, yaitu “Social Benefit”. Maksudnya social benefit disini ialah adanya dampak atau manfaat sosial terhadap konsumen dari bisnis yang Anda miliki. Namun, Anda jangan bayangkan tujuan adanya social benefit ini berharap “feedback” berupa penjualan saja tetapi memberikan kegembiraan atau kehangatan komunikasi sesama konsumen, bahkan yang lebih dahsyatnya dapat membangun “Good Image” atau citra baik dari bisnis yang Anda sedang geluti.
Social Benefit yang sejati tumbuh dari awalnya bahwa pelanggan Anda, selain mendapatkan manfaat real setelah membeli atau menggunakan produk yang ada pasarkan, juga mendapat manfaat sosial. Namun, yang namanya sosial harus menyeluruh kepada semua lapisan masyarakat agar ada ikatan emosi. Mungkin, Anda berpikir manfaat sosial dari bisnis Anda bisa dalam bentuk komunitas, itu tidak salah tapi tetap jiwanya sosial karena komunitas tanpa adanya pendekatan sosial hanya akan menjadi Sarana Tanpa Jiwa.
Ilustrasi yang dapat digambarkan, seumpama seorang Atlet yang meraih juara dalam kejuaraan tertentu, namun saat diumumkan pemenangnya, ternyata yang senang atau merasa turut bahagia bukan hanya Atlet tersebut tetapi juga para pendukungnya, padahal para pendukungnya tidak memperoleh hadiah seperti yang diterima sang Atlet. Bagaimana aplikasi dari makna ilustrasi ini dalam bisnis yang sedang Anda kembangkan??
Bangunlah bisnis Anda, bukan hanya fokus mengejar tujuan utama Anda bagaimana meraih untung yang besar atau banyak, tapi ciptakan situasi atau kondisi dimana lingkungan sekitar Anda termasuk isinya para konsumen Anda bisa merasakan dampak atau manfaat sosial dari bisnis yang Anda jalani. Mereka seumpama menjadi pendukung bisnis Anda, walau tidak secara langsung terlibat tetapi mereka menjadi bagian yang memberi motivasi bagi kelancaran bisnis Anda.
Sebagai contoh yang bisa Anda lihat juga dalam kehidupan masyarakat kita, ada sebuah Pabrik yang dibangun disuatu perkampungan. Pabrik itu berdiri dan beroperasi tanpa mempedulikan lingkungan, maka yang terjadi lingkungannya malah menjadi musuhnya padahal bagian dari lingkungannya itu pun yang menjadi konsumen juga dari produk yang diolah pabrik tersebut. Sehingga sebenarnya Social Benefit ini multi fungsi, salah satunya sebagai perekat di masyarakat.
Namun, sebaliknya jika seandainya Pabrik yang berdiri dilingkungan perkampungan itu bisa memberikan manfaat sosial kepada masyarakat disekitarnya, salah satu keuntungan yang didapat adalah rasa aman dan nyaman walau dari segi penjualan tidak berdampak langsung produknya akan diminati dan dikonsumsi masyarakat sekitarnya itu tapi paling tidak social benefit yang tidak bisa dinilai dengan materi dapat dirasakan sehingga tidak akan ada pihak yang merasa dirugikan.
Contoh lain, usaha yang sedang marak saat ini yaitu usaha angkringan. Bentuk usaha ini tumbuh dimana-mana karena mudah didirikan dan sangat bervariasi, ciri khasnya dari harga-harganya yang terjangkau, bahkan bisa dikatakan dalam usaha inilah cukup banyak terjadi peningkatan ekonomi kelas bawah, baik dari sisi penjual maupun pembeli serta dalam usaha ini juga ditemukan adanya pelanggan tetap dan tidak tetap.
Namun, sebenarnya tanpa kita sadari usaha angkringan ini, meskipun tradisional tetapi memiliki keunggulan dalam mengemas social benefit secara alamiah. Kita pun dapat belajar, dimana nilai esensinya menjadi inspirasi untuk dapat diterapkan dalam bentuk usaha lainnya. Anda mau mencobanya???
Selanjutnya, bagian Anda siapkan nilai-nilai social dari bisnis yang Anda miliki !!!!
(Friska Carolina/IC/BL)
