Menswear Talk. vol.6: Ternyata Sagara Boot yang Terkenal di Amerika itu Buatan Anak Muda Indonesia

(Business Lounge – Menswear Talk)

Tidak banyak yang tahu bahwa Sagara, brand sepatu boots asal Indonesia, sudah lama mendunia dan sangat digemari oleh orang Amerika, terutama Californians dan New Yorkers! Bagus Satrio, pria kelahiran Bandung dianggap sebagai salah satu pionir di dunia creativepreneur Indonesia memang telah merintis usaha boots ini ketika keinginan untuk menjadi wirausaha belum menjadi sesuatu yang popular dan dianggap “keren”di Indonesia.

Melalui wawancara online, Bagus menceritakan tentang salah satu produk sepatu derby-nya yang merupakan kolaborasi dengan Stitchdown Amerika yang diberi nama Bandung Derby. “Awalnya gue juga gak yakin Namanya begini (Bandung Derby).” Dia menilai nama seperti kota “Bandung”, kota kelahirannya ini, tidak akan cukup menjual, namun ternyata Bandung Derby yang dibuat dari kulit langka horse butt (kulit dari bagian pantat kuda) ini mendapatkan minat yang sangat besar dari konsumen Amerika.

“Jujur dari konsumen dalam negeri susah nutup.” Ucap Bagus, yang juga hobi memelihara anjing doberman jantannya yang diberi nama Alden, merk sepatu legendaris dari New England. Bagus mengatakan bahwa Sagara lebih fokus untuk menjual produknya di Amerika. Dia menceritakan bagaimana dia sering harus standby sampai subuh dikarenakan segala e-mail kerja yang masuk biasanya datang pada jam-jam bergadang, karena perbedaan waktu 12 jam antara Amerika Serikat dan Indonesia.

Suka dan duka dilalui oleh ayah dua anak ini dalam membangun bisnisnya; mulai dari bagaimana mendapatkan modal usaha dari bank, ketidakyakinan orang tuanya untuk keinginannya berwirausaha, sampai – harus bukan hanya sekedar beradu dengan merk luar negeri seperti Dr Martens dan Redwings – tapi juga beradu debat dengan influencer ternama Amerika yang merendahkan tag “Made in Indonesia”

Selamat menyaksikan! ingat untuk support local!

Michael Judah Sumbayak adalah pengajar di Vibiz LearningCenter (VbLC) untuk entrepreneurship dan branding. Seorang penggemar jas dan kopi hitam. Follow instagram nya di @michaeljudahsumbek