(Business Lounge – Manage Your Business) – Mungkin Anda berpikir, memangnya bisa dengan gembira saya membangun bisnis? Sebenarnya, ada hal yang harus Anda tahu, yaitu hal itu memang bisa! Siapa bilang membangun bisnis tidak butuh kegembiraan? Tanpa kegembiraan, maka tentunya Anda tidak akan bisa membangun bisnis Anda dengan benar, karena tanpa kegembiraan maka Anda hanya akan mengerjakan pekerjaan Anda seperti melakukan rutinitas saja. Akibatnya, Anda pun bisa menjadi datar dalam menjalankan bisnis, dan pada akhirnya, semangat Anda yang awalnya menggebu-gebu dalam membangun bisnis perlahan-lahan bisa menjadi pudar.
Namun, membangun bisnis dengan kegembiraan, bukan hanya sekedar mengatakan “hei, saya gembira berbisnis!” atau sekedar tersenyum sepanjang hari saja ketika menjalankan bisnis. Tetapi, kegembiraan dalam berbisnis itu harus menjadi salah satu budaya perusahaan. Ya, dan kegembiraan yang menjadi budaya perusahaan itu, tentunya harus dibangun dengan memperhatikan beberapa tahapan penting. Nah, apa sajakah tahapan penting tersebut? Ini dia jawabannya :
Berkomitmen untuk membangun budaya perusahaan yang baik, dimana salah satunya adalah kegembiraan
Kegembiraan dalam berbisnis, bukan hanya untuk Anda saja, melainkan juga untuk seluruh karyawan yang bekerja di perusahaan Anda. Caranya adalah, Anda harus berkomitmen untuk menjadikan kegembiraan menjadi salah satu bagian dalam budaya perusahaan. Mudah saja dalam aplikasinya, yaitu tempatkan setiap karyawan sesuai dengan keahliannya, dan berikan kepada mereka ruang untuk bekerja serta mengembangkan kemampuan mereka. Dengan melakukan hal itu, Anda juga berkontribusi untuk membuat mereka gembira dalam mengerjakan tugas yang diberikan kepada mereka. Intinya, dalam membangun budaya perusahaan, pilihlah budaya yang benar, dimana kegembiraan termasuk di dalamnya. Selain itu, Anda juga harus “hidup” di dalam kegembiraan ketika menjalankan bisnis tersebut, sebelum Anda mengajarkannya kepada semua karyawan Anda.
Perjelas inti dari tujuan bisnis yang sedang dibangun
Selain menjadikan kegembiraan sebagai salah satu bagian dari budaya perusahaan, Anda juga harus fokus di dalam memperjelas inti dari tujuan bisnis Anda. Tanpa kejelasan dari tujuan bisnis, maka Anda juga kurang bahagia membangun bisnis Anda. Mengapa? Tepatnya karena Anda masih bingung mengenai apa yang mau Anda capai. Jika Anda sudah mengetahui tujuan bisnis Anda, tentu saja Anda dengan penuh passion akan menjalankannya dengan gembira.
Buatlah setiap orang yang ada dalam bisnis Anda merasa spesial
Sangatlah penting untuk membuat setiap orang yang ada dalam bisnis Anda merasa spesial, karena dengan diperlakukan spesial, maka mereka akan merasa gembira. Jangan pernah meremehkan satupun karyawan Anda, tetapi Anda harus tahu menghargai mereka semua satu persatu. Penting untuk Anda ketahui, bahwa ada baiknya Anda juga memberikan reward bagi karyawan Anda yang Anda nilai memberikan kontribusi lebih bagi perusahaan Anda. Dengan itu, tentunya mereka akan semakin gembira dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka. Dan kegembiraan mereka, tentunya sangat berguna untuk membangun bisnis Anda.
Ciptakan budaya yang saling mendukung
Permasalahan yang terkadang timbul dalam perusahaan, adalah “silo mentality”, dimana dalam satu bisnis atau organisasi, dalam satu divisi tidak mau berbagi informasi dengan divisi lainnya. Hati-hati jika hal tersebut terjadi pada perusahaan yang Anda bangun. Dengan adanya “silo mentality”, hal itu bisa berbahaya, karena bisa menciptakan budaya yang individual dan enggan mendukung divisi lainnya. Padahal, salah satu cara untuk membuat kebahagiaan menjadi budaya dalam perusahaan adalah ketika adanya saling mendukung antara satu divisi dengan divisi lainnya. Karena itu, Anda harus sebisa mungkin menciptakan budaya yang saling mendukung dan juga saling ketergantungan yang positif antara satu divisi dengan yang lainnya. Hal itu membantu untuk menghilangkan “silo mentality” antara karyawan dan juga meningkatkan kebahagiaan, baik bagi Anda maupun seluruh karyawan yang bekerja di perusahaan Anda.
Tanamkan kepada semua karyawan Anda agar bermental seperti pemilik bisnis
Jika karyawan Anda hanya bermental sebagai pegawai, memang sudah pasti akan tidak terlalu memperdulikan perkembangan dari bisnis Anda. Yang dipikirkannya hanya akan sekedar mendapatkan gaji saja, tanpa memikirkan bagaimana kondisi daripada perusahaan. Karena itu, Anda harus memberikan pemahaman kepada semua karyawan Anda supaya mereka berpikir seperti layaknya pemilik bisnis. Dan, untuk memberikan pemahaman tersebut, tentunya Anda juga harus memiliki pengetahuan akan Business Acumen, yang pada dasarnya adalah prinsip STORE, yaitu S- Scanning The Business, T-Taking Financial Info, O-Observe the root cause, R-Rebuild Innovation, E-Enthusiasm The Team. Dengan mengerti Business Acumen dan mengajarkannya kepada karyawan Anda, maka Anda menjadikan karyawan Anda “Smart Business Person”. Dan, dengan menjadi “Smart Business Person”, semua karyawan Anda tentunya lebih gembira juga dalam menjalankan pekerjaan yang Anda berikan.
Bangun tim yang kuat
Untuk membuat adanya kegembiraan dalam membangun bisnis Anda, tentunya Anda juga harus membangun tim yang kuat. Anda harus menemukan rekan kerja dan juga karyawan yang baik, yang tentunya memiliki keahlian yang sesuai dengan bisnis Anda. Rekrutlah karyawan terbaik dan lihatlah, apakah cara pandangnya sesuai dengan budaya dan nilai perusahaan Anda. Hindari “asal merekrut” jika ada posisi karyawan yang sedang kosong. Semua rekan kerja yang Anda pilih, dan karyawan yang Anda rekrut, tentunya sangat berpengaruh di dalam membangun bisnis Anda. Jika Anda memilih rekan kerja dan karyawan yang baik, tentunya Anda akan lebih mudah dalam membangun serta mengembangkan bisnis Anda.
Zefanya Jodie/Head of Vibiz Learning Centre Vibiz Consulting/VMN/BL