(Business Lounge Journal – Global News)
General Motors memangkas lebih dari seribu karyawan di seluruh dunia di divisi perangkat lunak dan layanannya, menurut seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut, yang merupakan pembalikan sebagian dari perekrutan besar-besaran dalam beberapa tahun terakhir. Pemangkasan tersebut mencakup sekitar 600 orang yang berkantor pusat di sekitar wilayah Detroit, kata orang tersebut pada hari Senin.
Jumlah total PHK tidak dapat diketahui. Pemangkasan tersebut terjadi sekitar dua bulan setelah GM menunjuk sepasang mantan eksekutif Apple untuk memimpin divisinya yang berfokus pada aspek digital bisnisnya, seperti kendaraan yang terhubung, infotainment, dan sistem bantuan pengemudi yang canggih. GM telah mempekerjakan ribuan pekerja bergaji tetap di bidang perangkat lunak dan bidang teknologi lainnya dalam beberapa tahun terakhir. Produsen mobil tradisional bertujuan untuk mengembangkan kendaraan yang lebih cerdas yang dapat diperbarui seperti halnya telepon pintar. “Saat kita membangun masa depan GM, kita harus menyederhanakan untuk kecepatan dan keunggulan, membuat pilihan yang berani, dan memprioritaskan investasi yang akan memiliki dampak terbesar,” kata juru bicara General Motors.
Pada bulan Juni, GM mempromosikan dua mantan eksekutif Apple, Baris Cetinok dan Dave Richardson, untuk menjalankan bisnis perangkat lunak dan layanannya. Kedua pria tersebut dipekerjakan tahun lalu di bawah Mike Abbott, mantan eksekutif Apple lainnya yang mengundurkan diri sebagai kepala perangkat lunak GM pada bulan Maret, dengan alasan kesehatan. Pemutusan hubungan kerja tersebut terjadi setelah Cetinok dan Richardson melakukan peninjauan terhadap divisi perangkat lunak pembuat mobil tersebut dan memutuskan untuk merampingkan operasinya, kata orang yang mengetahui pemutusan hubungan kerja tersebut. GM dan pembuat mobil lama lainnya telah berlomba dalam beberapa tahun terakhir untuk mengejar pesaing seperti Tesla dan perusahaan rintisan kendaraan listrik yang berbasis di Tiongkok dengan perangkat lunak yang dapat menambahkan fitur atau meningkatkan pengoperasian kendaraan melalui pembaruan nirkabel.
Perusahaan mobil mengejar pertumbuhan pendapatan dengan membujuk pemilik mobil untuk mendaftar pembaruan dan layanan kendaraan, seperti mengemudi tanpa menggunakan tangan dan fitur lain yang mengotomatiskan beberapa fungsi dalam situasi tertentu. GM pada tahun 2021 mengatakan bahwa mereka menargetkan pendapatan tambahan sebesar $20 miliar hingga $25 miliar dari layanan mobil yang terhubung pada akhir dekade ini. Pada tahun 2022, GM mengatakan akan mendatangkan 8.000 pekerja yang berfokus pada teknologi di berbagai bidang seperti kendaraan listrik, perangkat lunak, dan pengemudian otonom.
General Motors (GM) telah fokus pada pengembangan perangkat lunak sebagai bagian dari strategi mereka untuk memajukan teknologi otomotif dan meningkatkan pengalaman pengguna. Berikut adalah beberapa aspek utama dari divisi perangkat lunak GM:
Platform Software, GM mengembangkan platform perangkat lunak untuk mengelola berbagai aspek kendaraan, termasuk infotainment, sistem pengemudian, dan konektivitas. Platform ini memungkinkan pembaruan perangkat lunak over-the-air (OTA) yang memperbarui fitur dan meningkatkan performa kendaraan.
Ultifi, Ultifi adalah platform perangkat lunak yang diluncurkan GM untuk menyediakan layanan dan fitur baru yang dapat diakses dan diaktifkan melalui pembaruan OTA. Platform ini memungkinkan pelanggan untuk mengakses aplikasi dan layanan tambahan serta melakukan personalisasi pada kendaraan mereka.
Super Cruise, Teknologi Super Cruise GM adalah sistem bantuan pengemudi semi-otonom yang memanfaatkan perangkat lunak canggih untuk mengontrol kendaraan pada jalan tol. Ini termasuk fitur seperti kontrol jalur otomatis dan deteksi kendaraan di sekitar.
OnStar, OnStar adalah layanan konektivitas dan keamanan yang menawarkan berbagai fitur seperti navigasi, bantuan darurat, dan pelacakan kendaraan. OnStar juga memanfaatkan perangkat lunak untuk menawarkan pembaruan dan layanan baru.
Kolaborasi dengan Teknologi, GM juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan teknologi untuk memperkuat kapabilitas perangkat lunak mereka, termasuk kemitraan dengan perusahaan-perusahaan dalam bidang AI, cloud computing, dan analitik data.
Perangkat lunak memainkan peran yang semakin penting dalam evolusi otomotif, dan GM berkomitmen untuk terus mengembangkan teknologi yang meningkatkan keselamatan, kenyamanan, dan fungsionalitas kendaraan mereka.