(Business Lounge Journal – Human Resources)
Kecerdasan yang dimiliki manusia adalah sebuah proses yang berkesinambungan selama hidup. Kecerdasan bukan hanya dibangun selama masa sekolah. Tetapi kecerdasan dapat terus ditingkatkan dari aktivitas sehari-hari yang kita lakukan.
Bahkan kita seringkali melihat, ada orang yang tidak menyelesaikan pendidikan formalnya, namun sangat berhasil dalam kehidupan dan pekerjaannya.
Jika mesin akan mengalami aus bila sering sering digunakan, berbeda dengan otak manusia. Organ tubuh yang satu ini akan semakin tajam dan cemerlang bila sering sering digunakan. Jika otak tidak sering digunakan, kemungkinan akan mengalami atrofi (pengerutan) yang disertai dengan tanda-tanda cepat lupa, pikun meskipun usia masih muda dan sudah pasti tidak cerdas.
Jadi, apa saja kegiatan yang dapat menambah cerdas otak kita?
Berikut adalah kebiasaan yang dapat meningkatkan kecerdasan.
1. Gunakan kegiatan online Anda dengan bijaksana
Sekarang kita sudah hidup di zaman online. Dengan ponsel pintar yang ada dalam genggaman, kita dapat melakukan banyak aktivitas secara daring. Berkomunikasi, berbelanja, hiburan, dan banyak aplikasi untuk mempelajari hal-hal yang baru seperti: memasak, belajar bahasa, dan bergabung dengan berbagai komunitas daring. Contohnya seperti mengikuti kursus membuat kue berbayar. Selain belajar, kita dapat langsung bertanya kepada pengajar dan mendapat teman yang punya kesamaan hobi.
Menggunakan fasilitas online ini sangat menarik dan efisien. Tidak perlu keluar rumah dan menghabiskan ongkos untuk membayar transportasi. Cukup berada di dalam rumah, kita dapat belajar dan meraih suatu keterampilan baru yang bermanfaat.
2. Biasakan menulis apa yang sudah dipelajari
Banyak hal yang kita pelajari hari ini. Kalau kita membiasakan diri untuk menulis, maka kegiatan ini akan sangat bermanfaat untuk melatih daya ingat otak kita.
Tulislah apa saja yang Anda pelajari hari ini, atau pengalaman, atau sekedar ide yang terlintas ataupun cerita lucu, atau kisah hidup hari ini. Tuliskanlah semua itu di dalam buku atau ponsel pintar.
Tidak harus menulis secara panjang atau dengan kata kata indah. Cukup hanya dengan meluangkan waktu beberapa menit setiap hari. Apa yang Anda pikirkan dan renungkan ditulis. Kegiatan ini sudah pasti meningkatkan kekuatan otak dan pikiran.
Mulailah menulis setidaknya 400 kata setiap hari, tentang apa yang Anda pelajari.
3. Membuat daftar kegiatan yang sudah selesai dilakukan
Kelihatannya ini adalah hal sepele dan tidak perlu dikerjakan. Namun kalau kita melakukan saran bagus ini, maka aktivitas ini juga merupakan bagian dari kecerdasan dan kebahagiaan dalam hidup kita.
Luangkan waktu sejenak, tuliskanlah apa yang sudah Anda kerjakan bahkan semua pencapaian Anda yang sebenarnya hingga hari ini.
Pasti ada perasaan menyenangkan karena sudah teringat akan beberapa peristiwa penting, sukar, bersejarah dan menarik dalam hidup Anda. Perasaan ini adalah modal dan tekad untuk menyelesaikan target yang belum tercapai.
4. Membaca buku
Bagi sebagian orang, membaca buku adalah kesukaan. Bagimana dengan yang tidak suka baca buku? Mudah. Mulailah dengan buku buku ringan yang paling disukai. Pasti kebiasaan ini akan berlanjut ke buku-buku lainnya.
Membaca buku banyak manfaatnya, diantaranya membawa kita pada alam imajinasi, dapat mengobati depresi dan stress, meningkatkan fungsi otak dan kecerdasan, serta meningkatkan kualitas tidur, dan juga meningkatkan empati.
Ada seorang sahabat yang pernah berkata, bahwa kehidupan kita lima tahun ke depan dipengaruhi dengan buku yang kita baca hari ini. Maka dari itu, mulailah membaca buku hari ini.
5. Menjelaskan pada orang lain.
Semua Informasi yang sudah kita terima, pelajaran-pelajaran yang kita pelajari, berita-berita yang sudah kita baca, serta semua fakta yang sudah kita ketahui, ceritakanlah itu dan cobalah jelaskan pada orang lain. Dimulai dari orang terdekat kita di rumah, rekan kerja terdekat, juga sahabat-sahabat di mana saja.
Kegiatan ini menunjukan, bahwa informasi yang telah kita terima itu terekam baik di otak sehingga kita dapat menjelaskan kembali pada orang lain, dan orang lain dapat mengerti.
Menjelaskan kepada orang lain sangat penting. Artinya kita sudah memahami dengan baik informasi yang sudah kita terima. Apalagi kalau disertai tanya jawab.
6. Mempelajari bahasa asing
Belajar bahasa asing itu sangat menarik. Pilihlah bahasa apa yang paling Anda sukai. Zaman sekarang banyak aplikasi belajar bahasa asing di ponsel pintar.
Dengan mempelajari tata bahasa, kosa kata, menulis dan mendengarkan, otak kita bekerja dengan baik. Hasilnya adalah menambah keterampilan berbahasa, daya ingat makin kuat dan mengenyahkan segala kepikunan.
7. Milikilah sahabat-sahabat yang pintar.
Secara sederhana dapat di gambarkan, kalau seorang murid bersahabat dengan guru, pasti sang guru dengan senang hati memberikan ilmu yang dimilikinya.
Kalau seorang staff marketing bersahabat dengan leader-nya, maka sang leader akan menularkan keterampilan menjual produk dengan baik. Kalau kita bersahabat baik dengan orang orang pintar, pasti terjadi proses diskusi, tukar pikiran dan banyak keseruan lainnya. Ini adalah proses cepat untuk meraih kecerdasan. Suatu kali seorang sahabat mengatakan bahwa IQ Anda dipengaruhi oleh rata-rata dari lima sahabat terdekatmu.
8. Melakukan hal-hal baru secara acak
Jangan sungkan untuk belajar hal hal yang baru. Apa yang pernah kita pelajari di masa-masa bangku sekolah selalu bermanfaat untuk masa depan.
Contohnya adalah seorang sahabat saya pernah mengikuti ekstrakulikuler Karya Ilmiah Remaja di sekolahnya dengan spesialisasi biologi. Namun ia masuk jurusan sosial dan meneruskan kuliah di jurusan manajemen. Sepertinya, kegiatan ekstrakuler yang ia ambil dulu tidak relevan dengan masa depannya. Namun semua metode ilmiah biologi yang pernah ia pelajari, ternyata sangat berguna dalam penelitian yang ia gunakan di tugas akhirnya.
Hal yang juga unik adalah Steve Job. Di masa mudanya, ia pernah mempelajari kaligrafi. Nampaknya tidak ada hubungannya dengan bidang yang akan digeluti. Namun apa yang terjadi kemudian? Steve Job menciptakan program Mac yang dipengaruhi dari kaligrafi yang pernah dipelajarinya.
Jadi jangan pernah takut mempelajari sesuatu yang baru karena pasti akan berguna di masa depan.
9. Bermain puzzle dan teka teki silang
Sekali-kali gunakan permainan manual yang mencerdaskan otak. Bermain puzzle, ataupun teka teki silang dengan para anggota keluarga dan sahabat terdekat merupakan keasyikan tersendiri disela-sela waktu luang atau saat liburan.
Penelitian dari Universitas Chicago di Amerika Serikat pada 2011 menjelaskan bermain puzzle pada anak dapat membangun tingkat kecerdasan visuospasial. Kemampuan ini adalah keterampilan untuk menghubungkan ruang ruang terpisah.
10. Berpikir santai
Pada saat Anda sedang beristirahat, latihlah otak Anda secara santai untuk mengingat-ingat lagi apa yang baru dipelajari. Kegiatan ini bukan bermaksud mengganggu waktu istirahat. Bukan itu! Namun terkadang ketika kita merenungkan kembali informasi yang kita dapat dalam keadaan santai, otak kita tetap bekerja, ada pengertian baru yang kita dapatkan.
Sepuluh kebiasaan sederhana ini dapat Anda kerjakan sehari-hari yang sudah pasti meningkatkan kecerdasan otak kita, melawan sifat pelupa, dan mengenyahkan kepikunan.
Selamat mencoba!