(Business Lounge Journal – Human Resources)
Banyak orang senang melihat orang pintar dan menginginkan pemimpin yang pintar. Jika Anda memiliki seorang atasan yang pintar dan memiliki pengetahuan luas serta wawasan yang luas melebihi wawasan Anda, maka sebagai anak buah Anda pun pasti akan senang. Memang sebagai seorang pemimpin secara umum diharapkan adalah orang yang pintar. Namun apakah bila logika cerdas sudah cukup bagi seorang pemimpin? Ternyata dalam isu kepemimpinan yang sekarang merebak, khususnya di Indonesia, ternyata rakyat mencari pemimpin yang bisa berinteraksi dengan masyarakat dan peka terhadap kebutuhan yang sesungguhnya dari rakyatnya. Tipe pemimpin ini hari-hari ini sangat populer dicari dan dibicarakan.
Tahukah Anda bahwa menjadi seorang pemimpin dengan kategori seperti di atas sebenarnya memerlukan tipe kecerdasan yang khusus? Sebagai seorang pemimpin, inilah yang dikatakan sebagai “social intelligence” atau kecerdasan bersosialisasi. Sedangkan menurut Howard Gardner yang mempopulerkan multiple intelligence pada tahun 1983, jenis kecerdasan ini dinamakan interpersonal intelligence.
Apakah itu kecerdasan interpersonal?
Secara singkat maka dapat didefinisikan sebagai orang yang dengan mudah dapat berinteraksi dan mengerti orang-orang di sekitar mereka. Jika Anda bertemu dengan seorang yang begitu mendengar kata ada orang kecelakaan misalnya, lalu orang ini langsung sibuk bertanya-tanya apakah yang terjadi, bagaimana caranya kecelakaan terjadi, bagaimana kondisi orang yang celaka tersebut, apanya yang sakit dan sebagainya maka tipe seperti ini adalah orang yang memiliki kecerdasan interpersonal yang tinggi.
Ciri kecerdasan interpersonal
Orang yang memiliki kecerdasan interpersonal memang sangat peduli dengan orang lain, mereka sangat ingin tahu jika itu terkait manusia lain. Mereka sangat mudah menaruh kasihan dan ingin bersegera dapat melakukan sesuatu untuk menolong.
Beberapa hal yang dapat Anda temukan pada seorang yang cerdas secara interpersonal, seperti mampu bekerjasama dengan orang lain, seorang komunikator verbal dan nonverbal yang terampil, senang dan menikmati berada di sekitar orang lain atau berada di keramaian, mampu memimpin kelompok, memiliki kemampuan memecahkan masalah yang baik, serta memiliki empati yang baik. Namun tidak hanya itu, mereka yang cerdas secara interpersonal juga senang bersosialisasi dengan orang lain, suka menolong dan menikmati diskusi, dapat memeriksa situasi dari berbagai sudut pandang, mudah membangun hubungan yang kuat dan positif dengan orang lain, juga mampu mempengaruhi pendapat dan tindakan orang lain.
Melihat beberapa ciri di atas, maka pantaslah jika orang dengan kecerdasan interpersonal ini menjadi seorang pemimpin.
Mengembangkan kecerdasan interpersonal
Lalu bagaimana kalau kita merasa kita bukan orang yang demikian? Sebagai pemimpin, hal ini mutlak. Memang ada orang yang sejak lahirnya sudah memiliki kecerdasan interpersonal bawaan. Namun jika Anda merasa diri Anda kurang dalam hal ini, tidak perlu kuatir. Anda dapat mengembangkan diri Anda, jika Anda mau. Berikut ini adalah tips mengembangkan kecerdasan ini.
- Rajinlah membaca berita dan biasakan agar tidak cuek dengan satu berita yang Anda dengar dengan cara bertanya untuk memperjelas berita tersebut dan galilah perasaan Anda terhadap berita tersebut untuk menumbuhkan empati.
- Upayakanlah agar dalam satu hari selalu ada orang yang Anda ajak bicara. Percakapan dengan orang lain dapat menjadi sarana untuk membangun hubungan dan menumbuhkan empati.
- Jika saat ini Anda sudah memiliki anak buah, galilah pengenalan Anda akan kelompok Anda. Apakah Anda tahu kesukaannya, karakternya, latar belakang keluarganya, ada masalah yang sedang dihadapi atau tidak dan sebagainya
- Jangan cepat-cepat ingin pulang jika ada pertemuan, ambillah waktu untuk mengobrol dan berkenalan jika ada orang yang baru.
- Jika ada yang dapat Anda lakukan untuk membantu orang lain kerjakanlah, Anda akan merasa hidup Anda berharga dan akhirnya menikmati untuk menolong orang lain.
Satu hal yang dapat Anda simpulkan bahwa Anda membutuhkan orang lain untuk dapat mengasah kecerdasan interpesonal Anda.
Yuk tumbuhkan kecerdasan interpersonal kita dan kita akan tumbuh menjadi pemimpin yang lebih baik dan peka terhadap kebutuhan orang yang kita pimpin.
dr. Vera Herlina,S.E.,M.M/VMN/BL/CEO of Management and Soft Skill Academies, Vibiz Consulting Group.