Musim liburan sudah semakin dekat. Menjelang libur natal dan tahun baru di Amerika Serikat, banyak perusahaan di negeri Paman Sam mempersiapkan untuk mengambil ribuan pekerja tambahan untuk mengatasi peningkatan permintaan produk atau jasa.
Tak terkecuali raksasa e-commerce Amazon, yang baru saja mengumumkan untuk mencari pekerja tambahan sebanyak 80 ribu orang, angka rekrutmen pekerja tambahan ini meningkat dibanding tahun lalu sebanyak 70 ribu orang, atau dibanding tahun 2012 sebanyak 50 ribu orang.
Seperti dikuitp dari situs digitaltrends.com, Amazon saat ini mengoperasikan lebih dari 50 pusat pemenuhan di seluruh AS, dan mengharapkan banyak pekerja paruh waktu itu akan bergabung menjadi pekerja penuh waktu, setelah musim libur berakhir.
Mike Roth, wakil presiden operasi Amazon Amerika Utara dalam sebuah pernyataan mengatakan “perusahaan telah mengonversi lebih dari 10 ribu karyawan musiman di AS menjadi karyawan reguler, penuh waktu, dan kami melihat ke depan untuk kembali melakukan konversi ribuan karyawan dari musim liburan ini.”
Perusahaan terus melakukan perbaikan untuk layanan pengiriman dengan membangun operasi logistik, untuk memperluas layanan pengiriman pada hari Minggu, bahkan perusahaan berencana untuk melakukan pengiriman berbasis drone.
Dengan mengembangkan jaringan pengiriman sendiri, Amazon berharap akan menghindari berbagai jenis gangguan layanan bagi pelanggan saat libur Natal.
Yusnia/journalist/VMN/BL
Editor : Evi Fog