(Business Lounge – Business Insight) Philip, perusahaan yang sangat identik dengan lampu ini membuat pernyataan pada Selasa (23/9) bahwa perusahaan tersebut akan dibagi menjadi dua perusahaan, demikian disampaikan CEO Philips Frans van Houten dalam keterangannya pada Selasa (23/9) seperti yang dilansir oleh Business Insider.
Sebenarnya sejak Juni lalu berita ini telah terdengar bahwa Philips akan membuat pemisahan untuk beberapa bisnis pencahayaannya, terutama di sektor otomotif dan ponsel sebagai salah satu langkah dalam efisiensi energi.
Membagi Perusahaan Sesuai dengan Bisnisnya
Grup perusahaan Belanda tersebut akan dibagi berdasarkan spesifikasi bisninya, yaitu peralatan kesehatan dan gaya hidup serta pepralatan pencahayaan. Sedangkan bisnis yang dinilai kurang menguntungkan akan ditiadakan. Kedua perusahaan tersebut nantinya tetap akan menggunakan nama Philips dan keduanya akan tetap berkantor di Belanda.
“Kami mempersiapkan Philips untuk abad berikutnya,” demikian dikatakan Van Houten. “Selain itu langkah ini diharapkan untuk membuat bisnis pencahayaan menjadi lebih mandiri sehingga Philips dimungkinkan untuk memimpin secara global. Selain itu akan dijajaki juga adanya kemungkinan untuk melakukan ekspansi pada pasar yang masih berdekatan,” demikian dilanjutkan Van Houten. Van Houten juga mengatakan bahwa Philips sedang menanti waktu yang tepat untuk mengambil langkah strategis berikutnya.
Penjualan Philips Tahun 2013
Tercatat bisnis teknologi kesehatan Philips memiliki penjualan sebesar 15 miliar euro (231 triliun rupiah) pada tahun 2013 dan penjualan bisnis pencahayaan mencapai 7 miliar euro (108 triliun rupiah). Ke depannya diharapkan kedua perusahaan akan dapat melakukan investasi yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan dan profitabilitas, sehingga pada akhirnya akan menghasilkan nilai yang lebih signifikan bagi para pelanggannya, karyawan dan pemegang saham, demikian juga disampaikan oleh Philips.
Philips, sangat identik dengan peralatan rumah tangga di seluruh dunia namun sudah dalam beberapa tahun terakhir ini beberapa usahanya dilucutinya untuk lebih fokus pada teknologi pencahayaan yang semakin canggih serta teknologi medis yang memiliki margin lebih besar dan pesaing yang yang lebih pesaing.
Tahun lalu, Philips mengumumkan penjualan bisnis hiburan dan gaya hidup, yang membuat stereo dan pemutar DVD, setelah menjual bisnis TV-nya yang bermasalah pada tahun 2012.
Tentang Philips
Philips telah didirikan sejak tahun 1891. Hingga hari ini Philips telah mempekerjakan sekitar 112.000 orang di seluruh dunia. Pemisahan secara hukum dari kedua perusahaan ini kemudian akan diumumkan pada tahun 2015.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia