(The Manager’s Lounge – Service) – Dalam dunia pendidikan, University of Phoenix juga bisa menjadi contoh sebagai perusahaan jasa yang sukses. Universitas ini memberikan kesempatan bagi orang untuk memperoleh gelar melalui pengkajian materi secara online, belajar di rumah dan berinteraksi dengan fakultas melalui internet. Hal yang dibutuhkan oleh pelanggan hanyalah sebuah layanan penyedia internet.
Guru manajemen Peter Drucker mengatakan bahwa pendidikan adalah bisnis kedua terbesar di Amerika setelah bisnis kesehatan, dimana pendidikan berkontribusi terhadap 10 persen GDP. Sekolah seperti Phoenix, yang juga menawarkan pendidikan tradisional di dalam kelas, juga menyadari bahwa biaya pendidikan membubung tinggi dan banyak siswa berpotensi yang tidak ingin membayar biaya tersebut. Atas dasar tersebut maka Phoenix berusaha untuk mentransfer pengetahuan melalui modul yang berbasis software untuk mengurangi biaya.
Untuk meningkatkan pelayanan pelanggan, Phoenix menawarkan ruang chat bagi siswa untuk mendiskusikan pelajaran. Kemudian, siswa yang mengalami kesulitan dalam konsep tertentu juga dapat menggunakan software online untuk menggali konsep tersebut lebih dalam lagi, mengambil pelatihan remedian dan mengikuti kelas tambahan.
Beberapa jenis kursus dapat dilakukan secara online training dan University of Phoenix telah melakukannya jauh lebih cepat dibandingkan lainnya. Mereka adalah universitas yang perkembangannya tercepat di dunia. Ketika biaya pendidikan di sekolah lain meroket, pendekatan yang dilakukan Phoenix menjadikannya populer. Universitas tradisional lainnya akhirnya juga menyadari bahwa mereka juga harus menawarkan komponen online jika ingin tetap berada dalam permainan.
layanan penyedia internet.
(Sumber: Wharton Knowledge)