(Business Lounge – News & Insight) Partai Republik AS menilai pakta iklim Obama-Xi merupakan sebuah rencana yang tidak realistis.
Amerika Serikat telah menetapkan tujuannya untuk mengurangi emisi gasnya oleh karena Amerika termasuk yang disalahkan atas perubahan iklim yang telah terjadi. Karena itu Amerika menargetkan untuk dapat mengurangi sebanyak 26 hingga 28 persen dari tingkat emisi gas tahun 2005 untuk dicapai pada tahun 2025.
Namun hal ini mendapatkan pertentangan dari Pemimpin Partai Republik AS yang menolak misi pengurangan gas rumah kaca yang diusulkan Presiden Barack Obama dan mengatakannya sebagai sebagai “rencana yang tidak realistis.”
“Rencana ini tidak realistis, bahwa Presiden akan menimpakan misi ini pada penggantinya, yang akan memastikan tingkat utilitas yang lebih tinggi dan pekerjaan yang jauh lebih sedikit,” demikian dikatakan Pemimpin Senat Partai Republik Mitch McConnell berkenaan dengan proposal yang Obama umumkan di Beijing. Masa pemerintahan Obama sebagai presiden memang hanya tinggal 2 tahun lagi. Karena itu sang pengganti memang tidak bisa tidak harus dapat melanjutkan misi yang telah disetujui Obama ini.
McConnell juga mengatakan, “Ekonomi kita tidak bisa mengambil Perang ideologi Presiden terhadap batubara yang akan meningkatkan pemerasan pada keluarga kelas menengah dan perjuangan bagi para penambang,” McConnell juga menegaskan bahwa mempermudah beban yang sudah dibuat oleh EPA (Environmental Protection Agency) juga peraturan yang ada akan terus menjadi prioritas baginya berkenaan dengan kongres yang baru.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia