(Business Lounge – World News) – Tahun lalu, Celeste Corcoran tidak bisa melihat adiknya Carmen Acabbo melewati garis finish di Boston Marathon. Dia terluka oleh ledakan bom, Celeste (47) kehilangan kedua kakinya, dan putrinya Sydney yang sekarang berumur 18 tahun, juga mengalami luka parah.
Pada Boston maraton tahun ini, para Corcorans membantu Carmen menyelesaikan apa yang ia sudah mulai, dan mencapai tonggak sejarah bagi dirinya sendiri. Celeste dan Sydney Corcoran bergabung bersama Carmen Acabbo di garis finish saat Boston Marathon pada hari Senin kemarin, setahun setelah pengeboman yang menyebabkan kedua kaki Celeste diamputasi dan meninggalkan mereka dengan cedera. Keluarga ini melintasi garis finis sambil berpegangan tangan, berkat tekad mereka dan juga berkat satu set kaki palsu khusus.
Kevin Corcoran, suaminya Carmen dan putri mereka Sydney berada di dekat garis finish pada tahun lalu untuk menonton Acabbo menyelesaikan lomba, tapi sementara Acabbo masih dua persepuluh mil jauhnya, bom pertama meledak. Kaki Celeste begitu hancur sehingga kedua kakinya harus diamputasi, dan dia juga harus menjalani operasi untuk gendang telinga kanan yang pecah. Sydney hampir mati kehabisan darah setelah pecahan peluru terbang ke paha kanannya, dan sejak itu dia mengalami gangguan dalam makan dan menunjukkan gejala gangguan stres pasca -trauma, disampaikan oleh Boston Globe.
Acabbo berbicara dengan Morales sebelum perlombaan Senin lalu, sebagai keluarga yang ingin untuk menciptakan memori yang positif setelah tragedi tahun lalu. Acabbo dan Morales keduanya mengenakan kemeja merah muda dengan tulisan “Corcoran Strong” pada mereka selama perlombaan berlangsung.
Sejak pemboman pada tahun lalu, Sydney telah memulai tahun pertamanya di perguruan tinggi, dan Celeste telah bekerja untuk menyesuaikan diri dengan kaki palsu khususnya yang memungkinkan dia untuk berjalan. Kaki palsu ini berasal dari Challenged Athletes Foundation, dimana Morales menggalang dana lebih dari $17.000 dengan berlari bersama dalam lomba hari Senin kemarin.
Arum/Journalist/VM/BL
Editor: Iin Caratri
Image: Antara