Noom Berambisi Menjadi ‘Duolingo-nya Kesehatan’

(Business Lounge Journal – Global News)

Di saat banyak aplikasi kesehatan mengajak kita untuk lebih menjalani gaya hidup sehat, Noom memilih pendekatan berbeda. Aplikasi ini mengandalkan hal-hal sederhana seperti pencapaian harian, lencana, dan keberhasilan kecil yang bisa membuat penggunanya merasa puas dan terus termotivasi. Pendekatan ini mirip seperti aplikasi belajar bahasa, seperti Duolingo, yang membuat pengguna betah kembali setiap hari.

CEO Noom, Geoff Cook, menyebut Noom sebagai “Duolingo untuk kesehatan.” Artinya, Noom ingin menjadikan perubahan gaya hidup terasa menyenangkan dan mudah dilakukan, bukan sebagai beban. Aspek psikologis—seperti gamifikasi atau pemberian penghargaan kecil—menjadi bagian penting dari cara kerja Noom.

Prinsip dasarnya sederhana: imbalan kecil yang diberikan secara rutin bisa membuat otak merasa senang. Ini membuat pengguna lebih termotivasi dan disiplin dalam membentuk kebiasaan sehat, seperti mencatat makanan yang dikonsumsi setiap hari.

Gamifikasi memang sudah terbukti berhasil di banyak aplikasi populer. Dari target harian di Apple Watch hingga lencana di aplikasi belajar, pengguna terdorong untuk terus aktif. Noom menerapkan strategi serupa dalam dunia kesehatan—dengan tujuan agar pengguna merasa senang saat menjaga gaya hidup sehat.

Gabungan Motivasi dan Dukungan Medis

Namun Noom tidak hanya mengandalkan motivasi. Pada pertengahan 2023, mereka meluncurkan Noom Med—layanan kesehatan jarak jauh (telehealth) yang mempertemukan pengguna dengan tenaga medis yang dapat meresepkan obat penurun berat badan seperti Ozempic dan Wegovy.

Noom kini menjadi platform terpadu yang mencakup pelatihan gaya hidup, pemantauan kebiasaan, dukungan berbasis kecerdasan buatan (AI), hingga resep medis. Mereka ingin pengguna tidak sekadar menjalani diet sementara, melainkan mencapai hasil jangka panjang.

Menurut Cook, yang menjadi CEO sejak awal 2023, kekuatan utama Noom terletak pada motivasi. Inilah yang membedakan mereka dari kompetitor lain.

Membuat Gaya Hidup Sehat Jadi Lebih Menyenangkan

Di tengah persaingan ketat dan pasar yang terus berubah, Noom menempatkan gamifikasi sebagai strategi utama. Mereka menciptakan pengalaman pengguna yang menyenangkan, tanpa menghilangkan esensi kesehatan. Noom tidak ingin pengguna merasa seperti sedang bermain game biasa, tetapi juga tidak ingin mereka merasa sedang menjalani tugas berat.

Fitur seperti microincentives (penghargaan kecil), tekanan sosial positif, dan tampilan antarmuka yang menarik membuat pengguna lebih termotivasi. Noom memahami bahwa tidak semua orang termotivasi dengan cara yang sama. Ada yang semangat karena ingin mencapai target langkah harian, ada yang terinspirasi oleh anggota keluarga, dan ada yang ingin tetap aktif untuk bermain bersama cucu.

Data mereka bahkan menunjukkan bahwa pengguna yang mendaftar bersama teman lebih konsisten dalam mencapai tujuan.

Ambisi Besar, Langkah Kecil

Noom bukan satu-satunya yang menggunakan gamifikasi di bidang kesehatan. Aplikasi seperti Zombies, Run! atau Strava juga mengubah aktivitas fisik menjadi pengalaman yang menyenangkan. Namun Noom melangkah lebih jauh—menerapkan pendekatan ini untuk kebiasaan makan, konsumsi obat, dan perubahan perilaku jangka panjang.

Ketika obat-obatan penurun berat badan semakin umum digunakan, tantangan berikutnya adalah memastikan pengguna juga mengubah gaya hidup mereka. Noom melihat ini sebagai peluang—untuk membuat perubahan kesehatan terasa menyenangkan dan bisa dilakukan oleh siapa saja.

Cook mengatakan bahwa tahun ini akan ada perubahan besar pada tampilan dan pengalaman aplikasi Noom. Tujuannya tetap sama: membuat pengguna lebih sehat dengan cara yang sederhana, menyenangkan, dan didukung sains.

Jadi, jika Anda ingin hidup lebih sehat, mungkin jawabannya bukan hanya pada kemauan kuat, tapi juga pada lencana kecil dan catatan harian yang terus Anda lengkapi.