Prediksi Minggu Depan LA Masih Rawan Api

 (Business Lounge Journal – News)

Pada 15 Januari 2025, angin kencang Santa Ana terus menerjang Los Angeles County, sehingga menyulitkan upaya pemadaman kebakaran untuk mengendalikan kobaran api. Peringatan Bendera Merah dan “situasi yang sangat berbahaya” diberlakukan, dengan “risiko tinggi terjadinya kebakaran besar” di beberapa bagian wilayah tersebut. Pejabat setempat mendesak lebih dari 90.000 penduduk untuk waspada dan mematuhi peringatan dan perintah evakuasi. Jumlah korban tewas akibat kebakaran di LA sedikitnya 25 orang tewas dalam kebakaran di Palisades dan Eaton Peringatan cuaca ‘paling ekstrem’ dikeluarkan saat angin kencang Santa Ana kembali bertiup.

Minggu depan akan menjadi perhatian karena angin kencang Santa Ana mungkin terjadi minggu depan Otoritas penegak hukum federal dan lokal membentuk satuan tugas untuk memerangi kejahatan terkait kebakaran hutan Los Angeles Lebih dari 122.000 pelanggan California kehilangan aliran listrik pada Rabu sore di tengah kondisi cuaca berangin, menurut pelacak PowerOutage.US.

Cara-Cara Memadamkan Kebakaran di Los Angeles

Berbagai cara telah dilakukan otoritas setempat untuk memadamkan kebakaran di LA, di antaranya dengan cara:

  1. Dengan air. Meskipun kurang efektif karena suhu api, air masih digunakan, terutama melalui hidran dan truk pemadam kebakaran.
  2. Helikopter dan Pesawat Pemadam: Digunakan untuk menjatuhkan air atau retardan kimia dari udara ke titik-titik kebakaran. Namun, angin kencang sering mengganggu operasi ini.
  3. Penggunaan Pasir: Ada laporan penggunaan pasir untuk memadamkan api, khususnya di area yang sulit dijangkau dengan air atau di mana air kurang efektif.
  4. Retardan Kimia: Zat kimia yang bisa menghambat pembakaran digunakan untuk memperlambat penyebaran api, meskipun efektivitasnya juga tergantung pada kondisi angin dan jenis kebakaran.
  5. Keterlibatan Militer dan Relawan: Di beberapa laporan disebutkan bahwa bantuan dari berbagai pihak termasuk militer dan relawan turut dilibatkan untuk membantu memadamkan api, terutama di lokasi yang sulit dijangkau.
  6. Pemadaman Manual: Petugas pemadam kebakaran sering harus bekerja secara manual, menghadapi risiko langsung dari api dengan menggunakan alat pemadam tangan, terutama di area yang terbatas aksesnya.

Kebakaran di Los Angeles menjadi tantangan besar karena kombinasi dari faktor alam seperti angin dan kondisi geografis yang unik, serta keterbatasan sumber daya pemadaman yang tersedia pada saat kejadian.

Mengapa Tidak Menggunakan Air Laut atau Alternatif Lainnya?

Air laut mengandung garam yang tinggi, dan saat digunakan untuk memadamkan api, garam dapat meninggalkan residu. Residu ini bisa menyebabkan korosi pada logam dan peralatan, serta menyulitkan proses pemulihan setelah kebakaran.

Ternyata air tawar lebih efektif dalam menyerap panas karena tidak memiliki zat-zat tambahan yang bisa mengurangi efektivitasnya dalam menurunkan suhu.

Meskipun air laut tersedia dalam jumlah banyak, sistem pemadam kebakaran umumnya tidak dirancang untuk memakai air yang sudah terkontaminasi garam. Penggunaan air laut juga memerlukan peralatan khusus yang tahan korosi.

Beberapa zat kimia  alternatif yang digunakan dalam pemadaman api adalah:

  1. Busa Pemadam Api (AFFF – Aqueous Film Forming Foam): Efektif untuk memadamkan kebakaran kelas B (bahan cair dan gas). Busa ini bekerja dengan membentuk lapisan di atas permukaan bahan bakar, mencegah oksigen mencapai api.
  2. Serbuk Kimia Kering (Dry Chemical Powder): Mengandung bahan seperti amonium fosfat yang bekerja dengan menutupi bahan bakar dan mengisolasi oksigen, memutus reaksi pembakaran.
  3. Karbon Dioksida (CO2): Digunakan untuk kebakaran kelas B dan C (listrik), bekerja dengan menurunkan kadar oksigen dan mendinginkan titik api.
  4. Retardan Berwarna Pink: Ini biasanya adalah jenis retardan yang mengandung amonium fosfat, yang digunakan untuk memperlambat penyebaran api. Warna pink membantu dalam identifikasi visual dari udara, memungkinkan pilot pesawat pemadam untuk melihat dengan jelas di mana retardan telah diterapkan. Retardan ini sering kali mengandung zat pewarna untuk memberikan warna yang kontras, memudahkan evaluasi efektivitas pemadaman.

Memang, mencegah adalah selalu lebih baik sebelum segala sesuatunya terjadi. Kita harapkan di peningkatan suhu global ini tidak ada lagi bencana kebakaran hutan yang terjadi.