(Business Lounge – Global News) Best Buy Co selaku perusahaan rantai elektronik terbesar di Amerika telah melaporkan adanya kenaikan tidak terduga dalam penjualan kuartalannya. Perusahaan juga berharap bahwa belanja konsumen pada kuartal ini akan tetap kuat. Hal ini berdampak juga kepada nilai sahamnya yang naik hampir 15 persen.
Perusahaan, yang mengatakan bahwa kenaikan hasil penjualan ini merupakan dampak meningkatnya permintaan alat-alat elektronik, TV, dan ponsel. Perusahaan juga melaporkan perkiraan penerimaan laba juga akan lebih tinggi dari perkiraan untuk kuartal kedua yang berakhir pada 1 Agustus. Chief Financial Officer Sharon McCollam mengatakan bahwa hal ini membuktikan bagaimana Best Buy tidak terpengaruh ketidakstabilan pasar uang yang terjadi saat ini. Secara khusus dapat dikatakan bahwa kegiatan belanja di Best Buy terus berlangsung.
“Dengan demikian, kami berasumsi bahwa tidak akan ada perubahan yang material dalam belanja konsumen pada kuartal ketiga,” demikain dikatakan McCollam seperti dilansir oleh Reuters.
Best Buy memperkirakan bahwa pertumbuhan revenue-nya akan tetap atau pada persentase yang sangat rendah begitu juga dengan perolehan laba yang datar, dengan peningkatan biaya akibat inflasi dan investasi yang mengimbangi laba kotor yang lebih tinggi. Dalam bisnis internasional, perusahaan mengatakan pihaknya memperkirakan penurunan pendapatan sekitar 30 persen karena fluktuasi mata uang asing dan upaya konsolidasi merek di Kanada.
Chief Executive Officer Hubert Joly mengatakan bahwa Best Buy telah meniadakan USD 100 juta atau sekitar IDR 1,400 triliun dari biaya tahunannya sebagai bagian dari inisiatif pemotongan biaya yang baru saja diumumkan pada bulan Maret lalu. Tujuannya adalah untuk menghemat USD 400 juta selama tiga tahun.
Best Buy, yang mulai menjual Apple Watch secara online pada beberapa toko awal bulan ini, mengatakan bahwa produk tersebut akan ada pada 900 toko pada 4 September dan di semua big-box stores-nya serta pada akhir September akan ada pada 30 toko ponsel-nya.
Perusahaan juga akan menjadi reseller resmi Apple Inc dan akan menguji coba programnya di 50 toko. Apple sejauh ini menolak untuk merilis angka penjualan untuk Apple Watch.
Pendapatan Best Buy naik 0,8 persen menjadi USD 8,53 miliar atau sekitar IDR 119 triliun pada kuartal kedua dari tahun sebelumnya. Penjualan di Amerika pun mengalami peningkatan untuk kuartal keempat, selama hampir 93 persen dari total. Saham perusahaan, yang telah jatuh 24 persen dalam enam bulan terakhir pun naik 14,9 persen menjadi $ 33,62.
citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image : wikipedia