Industrial Relations – Cosmas Batubara, Presiden Komisaris PT. Agung Podomoro Land Tbk

(Business Lounge – Management Tips) Cosmas Batubara mengerti benar bagaimana menciptakan hubungan industrial yang sehat antara pemimpin perusahaan dan karyawannya. Pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja (1988-1993) ini menjabarkan kepada businesslounge.co.id – Vibiz Media Network bahwa hubungan industrial dimulai dari pemimpin perusahaan yang memperhatikan karyawannya.

Dengan adanya perhatian dari pemimpin perusahaan maka akan mempermudah terjalinnya komunikasi di antara kedua belah pihak. Hal ini merupakan kunci untuk dapat mencapai kesamaan kerangka berpikir.

“Hubungan industrial akan berjalan dengan baik kalau antara pemimpin perusahaan dan serikat buruh terdapat kesamaan kerangka berpikir,” demikian dituturkan oleh Presiden Komisaris PT. Agung Podomoro Land Tbk ini.

Komunikasi memang sangat dibutuhkan di antara pemimpin perusahaan, namun komunikasi yang bagaimana? Komunikasi yang teratur sebagai sebuah sarana untuk menyamakan persepsi guna mendapatkan kerangka berpikir yang sama. Kerangka berpikir yang sama inilah yang akan dapat menjembatani kedua belah pihak.

Dari sisi pemimpin perusahaan, penting untuk memperhatikan hak-hak buruh seperi tertuang dalam peraturan perusahaan atau pun di dalam Perjanjian Kerja Bersama untuk dapat dilaksanakan.

“Jika itu diikuti maka menurut saya, hubungan industrial yang harmonis akan terjadi. Pada saat antara pemimpin perusahaan dan pemimpin serikat buruh terdapat kesamaan-kesamaan pandangan serta kerangka berpikir atas apa yang dihadapi oleh perusahaan itu,” demikian penjelasan Cosmas. Memang, siapakah yang paling mengerti kondisi yang dihadapi perusahaan? Dalam hal ini adalah pemimpin perusahaan. Namun dengan terbangunnya komunikasi yang baik di antara kedua belah pihak maka akan tercipta pula kerangka pikir yang sama.

“Hak buruh berikan kepada mereka, kewajiban buruh tuntut dari mereka, maka dengan demikian terjalin hubungan yang harmonis antara pemimpin perusahaan, dengan serikat buruh,” demikian Cosmas melanjutkan penjelasannya.

uthe/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x