(Business Lounge – World Today) Pagelaran Piala Dunia 2014 memang telah usai dan menempatkan Jerman yang keluar sebagai juara setelah mengalahkan Argentina di partai puncak, namun hingga saat ini masih banyak yang menyayangkan keputusan FIFA memberikan gelar pemain terbaik kepada kapten Argentina Lionel Messi.
Memang hingga saat ini begitu banyaknya suara sumbang terkait terpilihnya bintang Barcelona yaitu Lionel Messi sebagai pemenang Golden Ball pada Piala Dunia 2014. Rupanya hal tersebut membuat Komite Teknik FIFA merasa perlu memberikan konfirmasi.
Akhirnya salah seorang anggota Komite Teknik FIFA yang memilih Messi sebagai pemain terbaik Piala Dunia yaitu Gerrard Houllier, menerangkan bahwa pemain 27 tahun tersebut memang layak mendapatkan penghargaan Golden Ball atau pemain terbaik. Dia sendiri yang menjabarkan alasan mengapa Messi layak terpilih menjadi pemain terbaik turnamen yang berbunyi :
“Saya mengerti bahwa keputusan ini menuai kejutan karena semua orang hanya memandang messi dari penampilan di babak kedua laga final. Sementara kami selaku Komite Teknik FIFA, menilai dari seluruh pertandingan dan memutuskan bahwa ia adalah pemain terbaik dalam tim.
Messi juga mampu mengantar timnya ke final, dimana salah satu kondisi yang harus dipenuhi oleh pemenang Golden Ball. Tidak hanya itu saja Messi sangat menentukan perjalanan timnya di empat laga pertama. Dan saat tampil di semifinal kontra Belanda, Messi menjadi algojo pertama pada babak adu penalti dan sukses mencetak gol.
Analisa kami juga didasarkan pada fakta bahwa ia adalah kapten dari sebuah tim yang solid dan bermain sangat bagus. Dan itu adalah hal yang sudah lama tidak kami saksikan dari Argentina. Messi lebih dari sekedar sosok kunci bagi timnya.
Namun bagi saya sendiri, dia sudah berhak memenangkan Golden Ball sejak berhasil mengantarkan Argentina ke final.”
Lionel Messi sendiri memang terlihat tidak terlalu antusias menerima penghargaan tersebut, dan terlihat murung saat naik ke panggung dan menerima trofi individual yang cukup bergengsi itu. Tapi hal tersebut merupakan hal yang wajar karena Messi gagal membawa Argentina menjadi juara dunia yang merupakan impiannya.
Lingga Rizky/Journalist/VM/BL
Editor : Ruth Berliana