(Business Lounge – Business Today), PT KAI mulai menerapkan akan sistem tiket / e-ticket dan gerbang elektronik / e-gate di 6 stasiun di Jabodetabek. Setiap penumpang yang akan menggunakan akan KRL ini akan menerima Kartu Comment Single Trip.
Bersama dengan PT Telekomunikasi Indonesia, PT KAI bekerjasama dalam pengadaan akan Kartu Comment Single Trip dan juga gerbang elektronik (e-tiket/e-gate) ini.
Pemberlakuan sistem e-ticket ini bagi penumpang commuter line ini dinilai sangat efektif dan tertib. Karena petugas tidak perlu sibuk untuk mendeteksi siapa penumpang yang belum memiliki tiket didalam kereta.
Manager Komunikasi PT Kereta Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunisa menyatakan bahwa kerjasama antara PT KAI dengan PT Telkom Indonesia ini merupakan kerjasama dengan sistem bermitra. PT Telkom dalam hal menyediakan akan perangkatnya, sedangkan PT KAI dalam hal operasionalnya.
“Pengadaan sistem dan perangkat semuanya dilakukan Telkom. Termasuk pemeliharaan dan pemasangan. Jadi PT KAI tidak ada investasi,” jelas Eva kepada media di Stasiun Duri, Jakarta.
Kerjasama antara PT KAI dengan PT Telkom dilakukan untuk meningkatkan akan pelayanan dan kualitas para pengguna kereta api, khususnya penumpang kereta api. Penerapan e-ticket ini dilakukan supaya penumpang kereta api belajar agar bisa tertib dan berdisiplin serta bertanggung jawab, demikian pernyataan Eva.
Selama dua hari ini, sejak kemarin penerapan akan e-ticket sudah diberlakukan. Sosialisasi akan e-ticket ini kepada setiap penumpang kereta api sangat diperlukan mengingat hal ini merupakan hal yang baru bagi mereka.
PT KAI berharap dengan kerjasama ini maka diharapkan akan memberikan kenyamanan yang maksimal bagi setiap penumpang pengguna akan jasa kereta api dan hal ini juga akan memberikan peningkatan dalam hal keuntungan yang memang merupakan target bagi PT KAI itu sendiri dan juga bagi PT Telkom.
(rs/IK/bl-dtc)