The “Happy Team” Doesn’t Always Mean “The Good Team”

(The Manager’s Lounge – Leadership) – “The Happy Team”, inilah kesan saya pertama kali ketika bergabung pada suatu tim HR di suatu perusahaan. Bagaimana tidak, ketika saya datang untuk menandatangi “offer letter” saja, saya sudah disambut dengan begitu meriah. Beberapa datang ke ruang interview tempat saya duduk untuk berkenalan atau sekedar menyapa saya. Semua terlihat sangat ramah, hangat dan seperti satu tim yang solid.

Namun berjalannya waktu, saya mendapati bahwa ternyata tim ini tidak se-solid yang saya perkirakan. Ketika mereka berkumpul bersama saat makan siang atau saat perayaan ulang tahun dari salah satu mereka, atau mungkin acara gathering, maka mereka akan terlihat sangat kompak. Saling tertawa, gembira, bercanda satu dengan yang lain. Tetapi saat sedang bekerja, mereka bekerja sendiri-sendiri. Semua berusaha mencapai tujuannya sendiri-sendiri. Bahkan beberapa kali saya menemukan beberapa orang seperti menghalalkan segala cara untuk memperoleh pengakuan atas kinerjanya. Namun ketika mereka berkumpul bersama-sama, maka seakan tidak ada apa-apa di antara mereka. Suatu kondisi yang kurang “sehat” saya rasa sebagai tempat bekerja.

Sehingga saya berkesimpulan bahwa tim yang solid tidak dapat dilihat hanya dari kulit saja tetapi dari bagaimana keberadaan di dalam tim itu sendiri.

Pengertian Tim

Berikut adalah beberapa pengertian tentang tim:

1. Kelompok yang usaha-usaha individualnya menghasilkan kinerja lebih tinggi daripada jumlah masukan individual (Wikipedia). Bahwa kelompok tersebut sangat bergantung kepada usaha dari setiap individu yang ada di dalamnya.

2. Sekumpulan orang yang terdiri dari dua orang atau lebih yang saling melakukan interaksi sedemikian rupa sehingga seorang anggota dapat mempengaruhi dan atau dipengaruhi oleh anggota tim yang lain (Hughes, Ginnett and Curphy). Dari hal ini maka dapat disimpulkan bahwa di dalam tim harus ada interaksi serta saling mempengaruhi.

3. Sekelompok kecil orang dengan keterampilan yang saling melengkapi yang berkomitmen untuk maksud bersama (common purpose), menghasilkan tujuan-tujuan, dan pendekatan bersama dimana mereka mengikatkan diri dalam kebersamaan tanggung jawab (mutually accountable). Dapat disimpulan bahwa dalam tim maka para anggotanya memiliki keterampilan yang saling melengkapi, memiliki komitment untuk mencapai maksud bersama, serta adanya tanggung jawab (Katzenbach dan Smith).

Dari ketiga pengertian di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sebuah tim haruslah terdiri dari unsur-unsur : individu, interaksi, saling melengkapi, memiliki komitment serta tanggung jawab dalam mencapai tujuan.

Karakteristik dari Tim yang Baik

Menurut Kashmira Lad, untuk membentuk suatu tim yang baik maka Anda haruslah memiliki karakteristik berikut ini:

1. Adanya pendistribusian tugas yang tepat. Pembagian tugas ini adalah untuk mencapai efisiensi kerja dimana setiap anggota timnya benar-benar mengetahui tanggung jawab masing-masing serta target yang harus dicapai secara tepat. Pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas ini sebaiknya dibuatkan secara tertulis dan peran pemimpin untuk membagi tugas dengan baik kepada setiap anggota teamnya. Roels and responsibilities ini dituangkan dalam bentuk job description dan juga sebagai tambahan untuk target yang akan dicapai dituangkan dalam KEy Performance Indicator (KPI)

2. Adanya komunikasi yang jelas baik dari pemimpin kepada anggotanya serta antar anggota itu sendiri. Termasuk jelasnya deskripsi dari setiap tugas yang ada. Hal ini juga harus disertai dengan adanya kerjasama tim yang baik. Komunikasi disini baik dalam bentuk formal maupun informal. komunikasi formal dibutuhkan sehingga setiap pekerjaan baik progress maupun hambatannya dapat diketahui dengan jelas dan terdokumentasi dengan baik. Komunikasi informal berguna sehingga suasan pekerjaan tidak menjadi kaku Untuk membangun komunikasi yang baik maka perlu dipersiapkan jalur komunikasi seperti misalnya dalam bentuk pelaporan atau progress update, minutes of meeting, dll. Sarana komunikasi seperti email, portal perusahaan, telepon, meeting koordinasi yang dipergunakan secara efektif dan efisien. Salah satu juga bentuk penting komunikasi adalah proses eskalasi, ini terkait hubungannya antara subordinate dan supervisor maupun atasan dari supervisornya. Dalam banyak hal hal proses komunikasi terhambat karena eskalasi proses yang tidak berjalan semestinya.

3. Adanya Integritas yang tinggi yang dimiliki oleh setiap anggota kepada perusahaan. Kejujuran serta dapat diandalkan hendaknya dimiliki oleh setiap anggota tim. Team yang baik adalah team yang dibangun dari 2 sisi, character dan capability/competence. Seorang anggota team tidak akan perform jika hanya memiliki satu diantaranya, misalnya characternya baik tapi competencenya rendah, maka tentu kontribusi kepada team juga tidak akan banyak, terlebih yang punya competence tinggi ttp character nya kurang, ini bisa membuat kondisi kerjasama team kurang kondusif, karena sikap egoisme, mau menang sendiri, menggunakan cara2 yang tidak sehat dlsb.

4. Fokus yang tepat serta visi yang jelas hendaknya dimiliki oleh seluruh anggota tim. Dengan demikian setiap anggota akan bergerak pada arah yang sama. Ini juga hal yang sangat penting, mengapa karena setiap anggota team, mempunyai waktu dan sumber daya yang terbatas, jadi harus dipergunakan untuk sesuatu yang dinilai berguna bagi perusahaan. Seperti disebutkan di awal bahwa setiap anggota team haruslah mempunyai KPI, ini menjaga sehingga setiap anggota team fkus untuk mencapai apa yang penting dalam kurun waktu target tertentu. Disctraction atau pengalihan kepada fokus haruslah senantiasa dievaluasi sehingga setiap anggota team tertuju kepada pekerjaan yang berarti.

5. Adanya keterampilan yang saling menunjang satu dengan yang lain. Dengan adanya keterampilan yang khusus dari tiap-tiap anggota maka tim pun dapat saling melengkapi untuk mencapai hasil yang terbaik. Sebagaimana disebutkan competence dari setiap anggota team haruslah senantiasa diasah dan ditingkatkan, team yang capaable akan sangat membantu pencapaian performance yang prima dari kelompok tersebut, karena suatu pekerjaan dapat dilakukan dengan hasil yang bagus dan dalam tempo yang cepat. Tugas pemimpin juga untuk senantiasa memikirkan dan mendorong supaya anggota teamnya berkembang. Pengarahan dari pemimpin, adanya training dan briefing, on the job training, penugasan pada project tertentu, dlsb akan membuat ketrampilan anggota team meningkat.

6.Semangat untuk bekerja. Bila seluruh anggota tim memiliki semangat kerja maka perusahaan akan dengan mudah mengalami kemajuan. Namun hal ini juga tetap harus disertai oleh motivasi serta suatu kegembiraan di dalam bekerja. Ada suatu quote yang mengatakan “without enthusiasm, nothing great will never be achieved”. Semua pencapaian yang tinggi dilakukan dengan adanya enthusiasm, semangat untuk mencapainya. Semanagt kerja ini yang harus terus dipelihara dan dikembangkan baik secara individu maupun bersama-sama

Bila kita mengaitkan kisah di atas dengan ke-6 karakteristik dari tim yang baik, maka dapat kita simpulkan bahwa tim tersebut dapat saja telah memiliki beberapa point di atas, namun dapat dipastikan bahwa tim tersebut di atas masih harus menambahkan point 2 (Komunikasi serta kerjasama yang jelas) serta point 5 (keterampilan yang saling menjunjang.

Untuk membangun tim yang baik maka ke-6 point di atas sangatlah diperlukan. Dan dari semua point-point tersebut diatas maka peranan pemimpin sangat besar, banyak hal ditentukan arah dan kemajuannya oleh pemimpin. Namun bukan berarti peranan anggota team (follower kecil). Tidaka akan pernah suatu team maju hanya karena peranan pemimpinnya, namun juga karena kontribusi yang significant dari teamnya. Bahkan ada pendapat yang mengatakan peranan pemimpin hanya 20%, 80%nya ditentukan oleh follower. Suatu team yang baik membuat pemimpinnya makin memiliki kemampuan sebagai pemimpin dan disisi lain juga membentuk anngota teamnya (follower) menjadi follower yang baik dan sekaligus mulai membangun kemampuan leadership yang baik, yang umumnya dicontoh dari pemimpinnya.

Salam sukses!

pic : olympicgamesapartments

(RB/RS/TML)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x