(Businesslounge Journal-Marketing)
Pemasaran, periklanan, dan hubungan masyarakat sering dianggap sebagai hal yang sama, namun terdapat perbedaan penting bagi bisnis.
Usaha kecil dapat mengembangkan kampanye pemasaran dan periklanan yang bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran merek dan mempromosikan produk atau layanan.
Hubungan masyarakat dapat membantu usaha kecil membangun legitimasi dan meningkatkan reputasinya di mata masyarakat.
Artikel ini ditujukan untuk pemilik usaha kecil yang ingin membangun strategi sukses melalui pemasaran, periklanan, dan PR.
Pemasaran, periklanan, dan hubungan masyarakat (PR) serupa, namun masing-masing tetap merupakan disiplin ilmu yang berbeda dalam mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan mempromosikan produk kepada pelanggan. Setiap pendekatan menawarkan strategi dan taktik khusus kepada pemilik bisnis untuk mengembangkan merek mereka. Secara keseluruhan, ketiganya dapat membantu Anda berkomunikasi lebih baik dengan audiens target Anda dan membangun merek yang konsisten dan melekat di benak mereka.
Perbedaan antara pemasaran, periklanan dan PR
Pemasaran menggambarkan bagaimana perusahaan membuat audiensnya sadar akan merek dan produk atau layanannya. Ada banyak pendekatan pemasaran yang berbeda, dan ini dapat dianggap sebagai istilah umum yang mencakup periklanan dan PR.
Periklanan menggambarkan praktik mempromosikan produk dan layanan. Kampanye periklanan muncul hampir di semua media, termasuk di televisi, media sosial, dan papan reklame. Periklanan bekerja sama dengan pemasaran, memanfaatkan platform berbayar untuk meningkatkan kesadaran. Agar berhasil mempromosikan produk dan membangun kesadaran merek, organisasi perlu memiliki strategi pemasaran yang kuat dengan iklan yang menarik.
PR menggambarkan praktik membina hubungan antara merek dan publik untuk meningkatkan kesadaran merek dan loyalitas pelanggan secara organik. PR bergantung pada perolehan liputan media; bisnis tidak pernah membayar untuk liputan PR, seperti halnya mereka memasang iklan. Hal ini juga melibatkan pengendalian narasi seputar berita atau mengelola krisis merek yang muncul.
Apa itu pemasaran?
Meskipun pemasaran mencakup beragam praktik dan tujuan bisnis, satu definisi sederhana dari Merriam-Webster menggambarkan pemasaran sebagai “aktivitas yang terlibat dalam membuat orang mengetahui produk perusahaan, memastikan bahwa produk tersebut tersedia untuk dibeli, dll. ” Singkatnya, pemasaran mencakup serangkaian tindakan yang sangat meningkatkan peluang bisnis Anda mencapai target pasar dan audiensnya.
Jenis pemasaran
Jika definisi kamus tentang “pemasaran” tampak terlalu luas, Anda mungkin lebih memahami apa yang dimaksud dengan pemasaran setelah memahami jenis-jenis pemasaran yang umum berikut:
Pemasaran konten: Menurut Content Marketing Institute, pemasaran konten adalah “pendekatan pemasaran strategis yang berfokus pada pembuatan dan distribusi konten yang berharga, relevan, dan konsisten.” Dengan kata lain, pendekatan pemasaran ini tidak berfokus pada produk dan layanan Anda, namun pada pengembangan dan distribusi materi online, seperti postingan blog, yang mendidik target pasar Anda tentang perusahaan dan industri Anda.
Pemasaran masuk: Melalui pemasaran masuk, perusahaan Anda menciptakan pengalaman yang disesuaikan dengan konsumen individu. Alat tersebut mungkin termasuk kotak obrolan di situs web perusahaan Anda yang mengarahkan konsumen ke tim layanan pelanggan Anda. Strategi pemasaran masuk menekankan pada menarik, memuaskan, dan melibatkan pelanggan.
Pemasaran media sosial: Melalui pemasaran media sosial, perusahaan Anda menggunakan saluran media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram untuk menjangkau audiens target Anda. Iklan berbayar di saluran media sosial merupakan sebagian besar rencana pemasaran media sosial.
Pemasaran digital: Kategori ini mencakup semua upaya pemasaran online. Ini mencakup pemasaran media sosial dan banyak strategi pemasaran masuk dan pemasaran konten, belum lagi semua kampanye pemasaran yang berfokus pada mesin pencari, email, dan situs web lainnya.
Pemasaran tradisional: Pemasaran tradisional sangat kontras dengan pemasaran digital. Pemasaran tradisional menggambarkan kampanye pemasaran yang dilakukan melalui saluran selain internet. Percetakan, penyiaran, telepon, surat pos dan papan reklame adalah contoh jenis pemasaran tradisional.
Komunikasi pemasaran: Pemasaran komunikasi terdiri dari banyak aktivitas yang termasuk dalam jenis pemasaran lainnya. Segala pesan dan media pemasaran yang digunakan perusahaan Anda, baik branding maupun periklanan, disertakan dalam komunikasi pemasaran.
Pemasaran visual: Gambar yang terkait dengan perusahaan Anda, mulai dari warna dan font hingga logo dan foto, membentuk pencitraan merek visual Anda. Elemen visual ini adalah bagian penting dari setiap kampanye pemasaran. Komunikasi instan ini menjadikan pemasaran visual sebagai salah satu alat paling ampuh bagi bisnis untuk terhubung dengan pelanggan.
Pemasaran SMS: Bisnis menggunakan pemasaran pesan teks, atau pemasaran layanan pesan singkat (SMS), untuk menyampaikan pesan promosi langsung ke ponsel pelanggan mereka. Pemasaran pesan teks sering digunakan untuk meningkatkan kesadaran merek, menghasilkan penjualan kembali, memberikan pembaruan berita, meningkatkan lalu lintas web, dan menjalankan promosi.
Pemasaran email: Pemasaran email adalah cara hemat biaya untuk memasarkan produk atau layanan Anda dan menjangkau pelanggan Anda. Kampanye pemasaran email membantu bisnis membangun kepercayaan dengan pelanggan, meningkatkan kunjungan situs web, dan pada akhirnya menarik lebih banyak prospek dan penjualan menarik.
Kampanye SMS dan email adalah bagian penting dari strategi pemasaran yang lengkap, tetapi banyak hal yang harus Anda tangani sendiri.
(Bersambung ke Artikel Selanjutnya)