(Business Lounge – Manage Your Finances) Bagi Anda para millennial yang telah memasuki dunia karir baik itu sebagai karyawan maupun mencoba berbisnis sendiri, maka masalah keuangan haruslah menjadi salah satu yang Anda perhitungkan benar pada tahun-tahun pertama Anda.
Saya memperhatikan trend yang terjadi bagaimana para karyawan yang baru saja lulus dari masa probation-nya, segera mengajukan aplikasi kartu kredit. Atau mereka yang baru saja berhak untuk memiliki loan, entah itu untuk kendaraan bermotor atau pun kepemilikan rumah, tanpa perlu menunggu waktu lama, langsung mengajukan loan. Padahal setelah Anda mengajukan loan, bukankah berarti Anda akan mulai mendapatkan potongan atas gaji Anda?
Abaikan Dulu Gaji Anda
Mau tidak mau, kini Anda berada di tengah-tengah dunia yang berbeda dari dunia mahasiswa Anda sebelumnya. Pekerjaan atau usaha baru Anda telah menghantarkan Anda pada sebuah realita gaya hidup yang baru, bagaimana orang-orang di sekitar Anda tampil keren, profesional, dengan pakaian kerja yang ‘elegant‘, mengendarai mobil sendiri, tinggal di apartment, sehingga Anda pun ingin segera tampil demikian. Kuburkan dahulu impian Anda. Bukankah untuk tampil demikian Anda membutuhkan biaya yang tidak murah? Sementara Anda baru beberapa kali menerima gaji yang juga belum seberapa. Penting bagi Anda untuk mengabaikan dulu gaji Anda dan tidak merasa bahwa Anda sudah sangat ‘kaya’ dengan gaji yang baru saja Anda dapatkan. Hidup saja dulu seperti Anda masih seorang mahasiswa, paling tidak sampai Anda memiliki tabungan yang cukup atau gaji yang sesuai.
Jangan Buru-buru Meninggalkan Rumah Anda
Boleh saja Anda merasa susah sangat dewasa, tetapi ketahuilah bahwa memilih tetap tinggal bersama dengan orang tua pada awal karir Anda akan menjadi pilihan yang terbaik paling tidak hingga Anda mendapatkan gaji yang sesuai. Tinggal di rumah dapat memberikan fleksibilitas keuangan yang Anda butuhkan untuk menopang keuangan Anda.
Pikirkan Untuk Tidak Segera Memiliki KartuKredit
Memiliki kartu kredit, hanya memancing Anda untuk berhutang. Anda harus memperhitungkan bunga yang tinggi yang harus Anda bayarkan juga bersama dengan hutang Anda. Hal ini akan mengacaukan keuangan Anda.
Buatlah Dana Darurat.
Sisihkan gaji Anda untuk menjadi dana cadangan yang kelak akan Anda butuhkan di suatu hari. Tidak perlu sangat memperhitungkan dengan begitu berat dana ini, sebab dana ini akan tetap menjadi milik Anda.
Mulai Buat Rencana Jangka Panjang.
Setelah keuangan Anda mulai stabil maka Anda dapat mulai merencanakan membeli rumah, membeli kendaraan, atau bepergian ke seluruh dunia. Anda dapat memanfaatkan bunga yang Anda peroleh dari tabungan Anda.
Mulailah Berinvestasi dan Lakukan Monitoring.
Mulailah melakukan konsultasi untuk investasi apa yang akan Anda lakukan. Perhitungkan dengan benar bagaimana Anda membayarnya dan perhitungkan juga pertambahan usia Anda serta lakukanlah monitoring secara berkala.
Jangan abaikan flow keuangan Anda serta buatlah perencanaan yang benar sejak pertama kali Anda memperoleh gaji Anda.
Ruth Berliana/VMN/BL/Managing Partner Human Capital Development